Nasional Strategi Kembalinya Jaguar Land Rover: Freelander Listrik Siap Dirilis, Tiongkok Jadi Pasar...

Strategi Kembalinya Jaguar Land Rover: Freelander Listrik Siap Dirilis, Tiongkok Jadi Pasar Utama

17
0

Pengembangan Freelander, SUV Full-Size Serba Listrik dari Jaguar Land Rover

Jaguar Land Rover (JLR) telah mengumumkan kembalinya model Freelander yang sebelumnya absen selama lebih dari satu dekade. Menurut laporan terbaru, kendaraan ini akan diluncurkan dalam beberapa bulan mendatang dan menjadi SUV full-size serba listrik yang didukung oleh teknologi terkini. Diperkirakan, Freelander baru akan dirilis pada paruh kedua tahun depan.

Freelander baru ini diperkirakan menjadi model pertama JLR yang diluncurkan untuk merevitalisasi bisnis perusahaan di pasar Tiongolk. Awalnya, kendaraan ini hanya akan dijual di Tiongkok. Namun, Presiden JLR Tiongkok, Pan Qing, menyatakan adanya “potensi untuk ekspansi global” di masa mendatang. Hal ini menunjukkan bahwa JLR memiliki rencana jangka panjang untuk memperluas pasar Freelander.

Dalam laporan keuangan kuartalan terbarunya, JLR mengonfirmasi bahwa kendaraan baru ini siap untuk diperkenalkan ke publik. Diperkirakan, Freelander akan diperlihatkan paling cepat pada Januari tahun depan. Pengembangan Freelander dilakukan melalui kerja sama dengan mitra joint venture JLR di Tiongkok, yaitu Chery. Pan Qing mengungkapkan bahwa Chery menggunakan platform “fleksibel” yang dikembangkan secara independen untuk seri all-electric Freelander.

Kendaraan baru ini diharapkan mewarisi semangat aslinya dan menarik konsumen Tiongkok yang cerdas teknologi melalui desain modern. Selain itu, Freelander juga akan mengisi kekosongan model di pabrik Chery Jaguar Land Rover, menggantikan Discovery Sport dan Range Rover Evoque yang akan dihentikan produksinya pada akhir tahun ini.

Freelander akan dijual melalui jaringan dealer khusus yang dioperasikan oleh Chery. Penting dicatat bahwa Freelander tidak termasuk dalam strategi pemasaran “Home of Brands” JLR, yang berfokus pada kemewahan dan mempromosikan Land Rover Defender, Discovery, dan Range Rover sebagai merek independen.

Di Eropa, potensi penjualan Freelander yang diproduksi di Tiongkok mungkin menghadapi persaingan dari model-model berharga lebih rendah berbasis platform listrik EMA baru JLR (seperti penerus Range Rover Evoque dan Discovery Sport yang akan datang), yang berpotensi menyulitkan kelayakan komersialnya di pasar-pasar tersebut.

Sejarah Freelander

Freelander pertama kali diluncurkan pada tahun 1997, mempelopori segmen SUV mewah kompak, sebelum digantikan oleh Discovery Sport pada tahun 2015. Model ini memiliki peran penting dalam membangun reputasi JLR di pasar global. Kembalinya Freelander menandai langkah strategis JLR untuk menjawab permintaan pasar yang semakin meningkat terhadap kendaraan listrik.

Dengan pengembangan yang dilakukan bersama Chery, JLR menunjukkan komitmennya untuk memperkuat posisinya di pasar Tiongkok, yang merupakan salah satu pasar terbesar bagi industri otomotif dunia. Freelander baru ini diharapkan dapat menjadi pendukung utama strategi JLR dalam menghadapi tantangan di pasar global.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini