
Timnas U-17 Indonesia Tersingkir dari Piala Dunia U-17 2025
Timnas U-17 Indonesia dipastikan tersingkir dari Piala Dunia U-17 2025 setelah gagal memenuhi syarat untuk masuk ke babak gugur. Meskipun berada di Grup H, tim yang diasuh oleh Nova Arianto hanya mampu meraih tiga poin dengan selisih gol -5 dalam tiga pertandingan. Akibatnya, mereka finis di posisi ketiga klasemen akhir grup dan tidak mampu masuk peringkat tiga terbaik yang menjadi syarat utama untuk melaju ke babak berikutnya.
Dari Grup H, dua negara lainnya yaitu Brasil dan Zambia berhasil mengamankan tiket menuju tahap gugur. Sementara itu, empat wakil Asia juga berhasil lolos ke babak 32 besar. Jepang menjadi juara Grup B dengan tujuh poin, sementara Korea Selatan dan Uzbekistan menjadi runner-up grup masing-masing. Korea Utara juga berhasil melengkapi jalur peringkat ketiga terbaik.
Di sisi lain, negara-negara dengan tradisi sepak bola kuat seperti Jerman, Prancis, dan Italia juga berhasil melaju ke babak gugur. Jerman menjadi juara Grup G, sedangkan Prancis dan Italia menjuarai grup masing-masing. Sementara itu, tim-tim Eropa lainnya seperti Inggris, Belgia, dan Portugal juga muncul sebagai runner-up grup.
Dari Benua Afrika, terdapat sembilan wakil yang berhasil lolos ke babak 32 besar. Mereka adalah Senegal, Mesir, Zambia, Mali, Burkina Faso, Afrika Selatan, Uganda, Maroko, dan Tunisia. Di Amerika Selatan, Argentina, Brasil, Paraguay, Meksiko, Venezuela, serta Kolombia menjadi wakil yang berhak tampil di babak berikutnya.
Babak 32 besar Piala Dunia U-17 2025 akan dimulai pada 14 November mendatang. Semua pertandingan akan dilaksanakan di Aspire Zone, Doha, Qatar. Berikut ini daftar pertandingan yang akan berlangsung:
- Argentina vs Meksiko
- Portugal vs Belgia
- Swiss vs Mesir
- Republik Irlandia vs Kanada
- Amerika vs Maroko
- Zambia vs Mali
- Brasil vs Paraguay
- Prancis vs Kolombia
- Austria vs Tunisia
- Korea Selatan vs Inggris
- Venezuela vs Korea Utara
- Jepang vs Afrika Selatan
- Kroasia vs Uzbekistan
- Senegal vs Uganda
- Jerman vs Burkina Faso
Nova Arianto Tetap Bangga
Meski Timnas U-17 Indonesia tersingkir dari Piala Dunia U-17 2025, pelatih Nova Arianto tetap bangga atas pencapaian anak asuhnya. Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada Tuhan dan para pemain yang telah berjuang hingga bisa tampil di level tertinggi sepak bola dunia.
“Terima kasih Tuhan dan masih belum percaya berada di titik ini dimana bisa mengawal pemain-pemain muda ini bermain di level tertinggi sepak bola Piala Dunia U17,” ujarnya dalam unggahan Instagram pribadinya.
Nova Arianto juga menyampaikan permohonan maaf karena hanya mampu membawa Timnas U17 Indonesia tampil di babak fase grup. Namun, ia berharap para pemainnya bisa berkembang lebih baik melalui pengalaman di Piala Dunia U17 2025.
“Saya ingin menyampaikan minta maaf karena perjalanan kami hanya bisa sampai di fase Grup Piala Dunia U17 dan semoga harapannya kedepan semua pemain bisa berproses dengan baik melalui Piala Dunia U17 kali ini,” tambahnya.
Ia juga memberikan ucapan terima kasih kepada para pemain dan official yang telah bekerja keras sejak awal tahun 2024 hingga saat ini. “Saya juga ingin sampaikan terima kasih kepada semua pemain yang pernah terlibat, manajer dan staff official Tim Nasional U17 atas semua kerja keras kalian karena semenjak tim ini dibentuk dari awal tahun 2024 hingga saat ini pastinya banyak pengorbanan yang dilakukan baik pemain dan staff hingga akhirnya kita sampai di tujuan akhir kita di Piala Dunia U17,” tutupnya.




















































