Nasional Tiga Pemain dengan Dua Kartu Merah di Super League, Andalan Arema FC,...

Tiga Pemain dengan Dua Kartu Merah di Super League, Andalan Arema FC, Persebaya, dan Persib

13
0

Tiga Pemain dengan Dua Kartu Merah di Super League 2025/2026

Dalam gelaran Super League 2025/2026, hingga pekan ke-12, terdapat tiga pemain yang telah menerima dua kartu merah. Ketiga pemain tersebut berasal dari klub besar Indonesia, yaitu Arema FC, Persebaya Surabaya, dan Persib Bandung. Mereka adalah Julian Guevara, Francisco Rivera, dan Luciano Guaycochea.

1. Julian Guevara (Arema FC)

Julian Guevara adalah salah satu pemain tengah Arema FC yang telah mengumpulkan dua kartu merah dalam kompetisi ini. Pemain asal Kolombia ini lahir pada 4 Mei 1992, dan memiliki tinggi badan 193 cm. Ia memulai kariernya di Naxxar Lions FC pada tahun 2016 sebelum pindah ke Finlandia untuk bermain di Kemi Kings pada tahun 2017. Setelah itu, ia juga pernah membela beberapa klub di Kolombia seperti CD America, Deportivo Pasto, Jaguares FC, dan Alianza FC.

Pada tahun 2023, Julian Guevara bergabung dengan Arema FC. Hingga saat ini, ia telah tampil dalam 54 pertandingan, mencetak 3 gol, 2 assist, dan bermain selama 4.037 menit. Catatan kartu merah pertamanya terjadi saat Arema FC melawan Borneo FC pada Minggu (26/10/2025). Di laga tersebut, ia mendapatkan kartu kuning pertama dan kemudian kartu kuning kedua yang berujung pada kartu merah. Kartu merah kedua ia dapatkan saat Arema FC kalah 1-2 dari Persija Jakarta pada Sabtu (8/11/2025), di mana ia langsung diusir wasit tanpa peringatan kartu kuning terlebih dahulu.

Biodata Julian Guevara:
Nama lengkap: Sneyder Julián Guevara Muñoz

Tanggal lahir / umur: 4 Mei 1992 (33 tahun)

Tempat kelahiran: Santiago de Cali

Tinggi: 1,93 m

Kewarganegaraan: Kolombia

Posisi: Gelandang – Gel. Tengah

Kaki dominan: Kiri

Agen pemain: TFEM

Klub saat ini: Arema FC

Bergabung: 16 November 2023

Kontrak berakhir: 31 Mei 2026

Statistik permainan:
Arema FC: 54 pertandingan, 3 gol, 2 assist, 4.037 menit

Alianza FC: 53 pertandingan, 1 gol, 1 assist, 3.118 menit

Kemi Kings: 49 pertandingan, 1 gol, 5 assist, 4.311 menit

Jaguares FC: 43 pertandingan, 2 gol, 1 assist, 3.217 menit

Naxxar Lions FC: 22 pertandingan, 2 gol, 0 assist, 1.142 menit

CD América: 18 pertandingan, 0 gol, 1 assist, 1.468 menit

Deportivo Pasto: 18 pertandingan, 0 gol, 0 assist, 999 menit

FC Inter Turku: 10 pertandingan, 0 gol, 0 assist, 575 menit

Delfín SC: 10 pertandingan, 0 gol, 1 assist, 494 menit

2. Francisco Rivera (Persebaya Surabaya)

Francisco Rivera, atau lebih dikenal sebagai Fransisco Rivera, adalah pemain andalan Persebaya Surabaya. Ia lahir pada 23 September 1994, di San Luis Potosí, Meksiko. Sejak usia muda, ia telah berkarier di berbagai klub di Meksiko, termasuk San Luis FC, América Premier, Tiburones Rojos, Oaxaca, Min. Zacatecas, Atlante, dan Querétaro FC. Selain itu, ia juga pernah membela klub Kosovo FC Llapi selama dua musim.

Pada musim 2024, ia bergabung dengan Madura United sebelum akhirnya pindah ke Persebaya Surabaya. Hingga saat ini, ia telah tampil dalam 38 pertandingan, mencetak 11 gol, 10 assist, dan bermain selama 3.293 menit. Dua kartu merah yang ia terima terjadi saat Persebaya Surabaya berhadapan dengan Persib Bandung dan Persik Kediri. Kartu merah pertama ia dapatkan bersamaan dengan pengusiran Luciano Guaycochea, sedangkan kartu merah kedua terjadi saat pertandingan imbang melawan Persik Kediri pada Jumat (7/11/2025).

Biodata Francisco Rivera:
Nama lengkap: Francisco Israel Rivera Dávalos

Tanggal lahir / umur: 23 September 1994 (31 tahun)

Tempat kelahiran: San Luis Potosí

Tinggi: 1,70 m

Kewarganegaraan: Meksiko

Posisi: Gelandang – Gel. Serang

Kaki dominan: Kiri

Klub saat ini: Persebaya Surabaya

Bergabung: 1 Juli 2024

Kontrak berakhir: 31 Mei 2026

Statistik permainan:
FC Llapi: 73 pertandingan, 17 gol, 6 assist, 5.529 menit

Min. Zacatecas: 71 pertandingan, 6 gol, 6 assist, 4.741 menit

CF América U20: 50 pertandingan, 13 gol, 0 assist, 3.921 menit

Persebaya Surabaya: 38 pertandingan, 11 gol, 10 assist, 3.293 menit

Madura United: 36 pertandingan, 9 gol, 18 assist, 3.208 menit

América: 14 pertandingan, 0 gol, 1 assist, 296 menit

San Luis U20: 14 pertandingan, 0 gol, 0 assist, 544 menit

Monagas SC: 13 pertandingan, 1 gol, 0 assist, 1.088 menit

Oaxaca: 9 pertandingan, 0 gol, 2 assist, 490 menit

Veracruz U20: 9 pertandingan, 1 gol, 0 assist, 677 menit

Atlante: 8 pertandingan, 3 gol, 0 assist, 522 menit

Querétaro FC: 5 pertandingan, 0 gol, 0 assist, 94 menit

Tiburones Rojos: 3 pertandingan, 0 gol, 0 assist, 129 menit

Querétaro U20: 3 pertandingan, 0 gol, 0 assist, 186 menit

3. Luciano Guaycochea (Persib Bandung)

Luciano Guaycochea, yang lebih dikenal dengan nama Aldo Geraldo Manuel Monteiro, adalah pemain asing Persib Bandung yang lahir pada 24 April 1992 di La Pampa, Argentina. Ia memulai kariernya di Boca Junior sebelum berkarier di berbagai negara, termasuk Turki, Kolombia, Argentina, Bolivia, dan Malaysia. Salah satu puncak karier pria berusia 33 tahun ini terjadi saat bermain untuk Zulia FC, di mana ia tampil dalam 50 pertandingan, mencetak 10 gol, 8 assist, dan bermain selama 3.066 menit.

Ia juga pernah menjadi kapten tim Perak FC di Liga Malaysia sebelum bergabung dengan Persib Bandung pada 1 Juli 2025. Dua kartu merah yang ia terima terjadi saat bermain melawan Persebaya Surabaya dan Persis Solo. Kartu merah pertama ia dapatkan setelah mendapatkan kartu kuning kedua, sedangkan kartu merah kedua terjadi saat ia langsung diusir wasit setelah melakukan pelanggaran keras kepada striker Persis Solo, Kodai Tanaka.

Biodata Luciano Guaycochea:
Tanggal lahir / umur: 24 April 1992 (33 tahun)

Tempat kelahiran: La Pampa, Argentina

Tinggi: 1,78 m

Kewarganegaraan: Argentina

Posisi: Gelandang – Gel. Serang

Kaki dominan: Kanan

Agen pemain: Brain Sports Media

Klub saat ini: Persib Bandung

Bergabung: 1 Juli 2025

Kontrak berakhir: 31 Mei 2027

Statistik permainan:
Zulia FC: 52 pertandingan, 11 gol, 8 assist, 3.231 menit

Perak FC: 46 pertandingan, 18 gol, 8 assist, 3.950 menit

Dep. Morón: 37 pertandingan, 5 gol, 1 assist, 2.065 menit

Alianza FC: 24 pertandingan, 2 gol, 2 assist, 1.483 menit

Oriente P.: 18 pertandingan, 3 gol, 3 assist, 830 menit

Tavsanli Linyit: 15 pertandingan, 1 gol, 4 assist, 1.258 menit

Persib Bandung: 12 pertandingan, 2 gol, 1 assist, 867 menit

Cúcuta Dep.: 8 pertandingan, 0 gol, 0 assist, 550 menit

Akhisar Belediye: 3 pertandingan, 1 gol, 1 assist, 254 menit




TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini