Ragam 5 November Diperingati Dunia: Mulai dari Komodo hingga Kuliner Tionghoa

5 November Diperingati Dunia: Mulai dari Komodo hingga Kuliner Tionghoa

26
0

Hari Khusus di Tanggal 5 November

Tanggal 5 November memiliki makna yang dalam dan beragam. Di berbagai belahan dunia, hari ini menjadi pengingat bahwa kepedulian dan keberagaman adalah kunci untuk menjaga harmoni kehidupan. Dari ajakan mencintai alam hingga merayakan kekayaan budaya, tanggal ini menawarkan pesan penting yang relevan bagi seluruh manusia.

Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional: Saatnya Sayangi Alam Indonesia

Di Indonesia, 5 November dikenal sebagai Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional (HCPSN). Peringatan ini ditetapkan lewat Keputusan Presiden Nomor 4 Tahun 1993 oleh Presiden Soeharto, dengan tujuan menumbuhkan kepedulian terhadap flora dan fauna Indonesia.

Indonesia memiliki simbol kebanggaan dalam dunia hayati. Tiga satwa nasional ditetapkan: komodo yang melambangkan kekuatan, ikan siluk merah (arwana) yang menjadi simbol keindahan, serta elang Jawa yang mewakili kewibawaan. Sementara itu, tiga bunga nasional turut dikukuhkan, yaitu melati putih, anggrek bulan, dan padma raksasa (Rafflesia arnoldii), masing-masing menjadi cerminan keanggunan dan keunikan alam nusantara.

Hari ini mengingatkan kita bahwa menjaga bumi bukan sekadar tanggung jawab pemerintah, tapi juga setiap individu yang menikmati indahnya Indonesia.

Hari Kesadaran Tsunami Sedunia: Belajar dari Jepang, Siaga untuk Dunia

Masih di tanggal yang sama, dunia memperingati Hari Kesadaran Tsunami Sedunia (World Tsunami Awareness Day). Peringatan ini digagas oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sebagai bentuk ajakan agar masyarakat di seluruh dunia paham pentingnya edukasi mitigasi bencana.

Jepang menjadi pelopor peringatan ini—negara yang berkali-kali menghadapi tsunami dahsyat dan berhasil membangun sistem peringatan dini yang diakui dunia. Semangat Jepang inilah yang ingin ditularkan ke seluruh dunia: bahwa kesiapsiagaan menyelamatkan nyawa, dan setiap orang punya peran dalam upaya mitigasi bencana.

Hari Makanan Cina Nasional: Saat Kuliner Jadi Jembatan Budaya

Sementara di Amerika Serikat, 5 November juga dirayakan sebagai Hari Makanan Cina Nasional (National Chinese Take-Out Day). Hari ini menjadi momen untuk menghargai kelezatan sekaligus keberagaman kuliner Tionghoa yang telah mendunia.

Restoran dan komunitas kuliner biasanya merayakan dengan menyajikan berbagai hidangan oriental seperti dim sum, mi ayam, hingga nasi goreng—makanan yang tak hanya menggugah selera, tetapi juga menggambarkan perpaduan budaya yang harmonis.

Melalui perayaan ini, masyarakat diingatkan bahwa keragaman rasa dan tradisi adalah kekuatan yang mempersatukan dunia.

Satu Tanggal, Banyak Makna

Dari komodo di Nusa Tenggara Timur, gelombang tsunami di Samudra Pasifik, hingga wangi nasi goreng di New York, tanggal 5 November menghadirkan pesan yang sama: cinta terhadap alam, kesiapsiagaan menghadapi bencana, dan penghormatan terhadap budaya adalah bentuk nyata dari cinta kemanusiaan.




TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini