Indonesiadiscover.comFajar Alifan/Muhammad Shohibul Fikri akan menghadapi sosok penjegal unggulan pada final Denmark Open 2025. Sebelumnya, satu tiket ke partai puncak sudah menjadi milik pasangan Indonesia. Tiket tersebut didapatkan Fajar/Fikri usai menaklukkan ganda putra terbaik China, Liang Wei Keng/Wang Chang dua gim langsung. Satu tiket tersisa akhirnya diperebutkan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty dan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, Sabtu (18/10/2025) di Jsyke Bank Arena, Odense, Denmark.
Pertandingan ini berlangsung cukup ketat hingga gim pertamanya selasai melalui situasi rubber. Berstatus unggulan, Rankireddy/Shetty harus mengakui keunggulan musuh pada gim pertama. Menariknya, pasangan India itu sempat nyaris melakukan comeback dramatis. Tertinggal jauh, 7-11, perlahan namun pasti penakluk Muhammad Rian Ardianto/Rahmat Hidayat ini bisa mengejar. Tiga angka beruntun yang mereka dapatkan membuat keadaan berubah 15-14. Tidak berhenti sampai di situ saja, Rankireddy/Shetty menggapai match point lebih dahulu, 20-19. Namun, Hoki/Kobayashi berhasil keluar dari situasi buruk tersebut. Setelah balik mendapatkan game point, 21-20, pasangan Jepang ini mengunci kemenangan 22-20. Poin penentuan mereka dapatkan dari kesalahan sendiri lawan yang pengembalian bolanya menyangkut net.
Persaingan yang sengit masih tersaji pada gim kedua. Rankireddy/Shetty sempat memamerkan aksi pukulan netting yang sangat tipis. Sayang, poin tetap menjadi milik Hoki/Kobayashi yang berhasil mendulang angka dari kecekatan di depan net. Lanjutkan permainan setelah unggul jauh, 11-7 pada masa interval, de javu mengintai Rankireddy/Shetty. Dari semula unggul 15-10, wakil Negeri Bollywood itu hanya terpaut satu poin saja, 15-14. Beruntung, kali ini mereka bisa mengunci kemenangan 21-18 berbekal smes keras Shetty yang tak mampu dikembalikan lawan dengan baik.
Pada gim ketiga, Hoki/Kobayashi kembali menguasai jalannya pertandingan. Mereka terus tak terkejar sampai match point, 20-16. Pasangan Jepang ini akhirnya mengalahkan sang unggulan 21-16. Hoki/Kobayashi memastikan tiket final lewat pengembalian cermat mereka ke arah belakang yang hanya bisa dilihat lawan.
Perjalanan Menuju Final
Final Denmark Open 2025 telah mempertemukan dua pasangan yang memiliki kemampuan luar biasa. Fajar Alifan/Muhammad Shohibul Fikri menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang berhasil mencapai babak final. Mereka berhasil mengalahkan ganda putra terbaik China, Liang Wei Keng/Wang Chang, dalam dua gim langsung. Ini menunjukkan bahwa pasangan ini memiliki performa yang stabil dan mampu bertanding melawan lawan-lawan tangguh.
Sementara itu, Hoki/Kobayashi juga tampil luar biasa dalam pertandingan melawan Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty. Meskipun unggulan, Rankireddy/Shetty menghadapi tantangan berat dari pasangan Jepang ini. Pertandingan berlangsung sangat ketat, terutama pada gim pertama yang berakhir dengan skor 22-20. Pada gim kedua, Hoki/Kobayashi kembali memperlihatkan kekuatan mereka dengan mengunci kemenangan 21-18. Di gim ketiga, mereka menunjukkan dominasi yang lebih besar dengan kemenangan 21-16.
Strategi dan Performa
Hoki/Kobayashi menunjukkan strategi yang sangat baik dalam pertandingan ini. Mereka mampu menguasai jalannya pertandingan dengan kecepatan dan ketepatan dalam pengembalian bola. Pengambilan posisi yang tepat dan kemampuan untuk mengantisipasi gerakan lawan menjadi kunci keberhasilan mereka.
Di sisi lain, Rankireddy/Shetty juga menunjukkan performa yang sangat bagus. Mereka mampu melakukan comeback yang luar biasa, meskipun akhirnya kalah dalam pertandingan. Kecepatan dan ketangkasan mereka menjadi daya tarik tersendiri dalam pertandingan ini.
Kesiapan di Final
Kedua pasangan yang akan bertanding di final Denmark Open 2025 memiliki kekuatan masing-masing. Fajar/Fikri akan menghadapi tantangan berat dari Hoki/Kobayashi yang memiliki pengalaman dan strategi yang matang. Sementara itu, Hoki/Kobayashi akan berusaha mempertahankan kemenangan mereka dengan menunjukkan performa terbaik mereka.
Pertandingan ini akan menjadi momen penting bagi para atlet, karena akan menentukan siapa yang akan menjadi juara di Denmark Open 2025. Penonton pasti akan antusias menyaksikan pertandingan yang penuh drama dan ketegangan ini.
