Nasional Longki Djanggola Kritik Kasus Keracunan Program MBG dan Minta Dapur Berhenti Mainkan...

Longki Djanggola Kritik Kasus Keracunan Program MBG dan Minta Dapur Berhenti Mainkan Nyawa Anak

20
0

Penjelasan Anggota DPR RI Mengenai Kasus Keracunan Makanan Bergizi Gratis

Drs. H. Longki Djanggola, M.Si., anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, memberikan pernyataan resmi terkait kasus keracunan yang terjadi di beberapa daerah seperti Banggai dan Kota Palu. Ia menyampaikan bahwa ada prosedur standar operasional yang dilanggar dalam pengelolaan Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang disediakan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG.

Menurut Longki, pengelolaan dapur ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari perusahaan swasta hingga pelaku usaha lokal, serta instansi seperti TNI, Polri, dan BIN. Setiap dapur juga dipimpin oleh Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) dan didampingi oleh ahli gizi. Meskipun demikian, ia menilai bahwa tidak semua pihak mematuhi aturan yang telah ditetapkan.

Longki menekankan pentingnya kewaspadaan dalam memeriksa bahan baku makanan. Semua pihak yang terlibat harus teliti dalam memilih bahan yang layak konsumsi dan menolak bahan yang sudah tidak segar. Ia juga menyarankan agar makanan dimasak dan disajikan dalam keadaan segar, bukan dipanaskan kembali karena bisa meningkatkan risiko keracunan.

Ia mengingatkan khususnya untuk menghindari penggunaan ikan jenis tuna, cakalang, dan sejenisnya jika sudah tidak segar. Menurutnya, hal ini sangat berisiko tinggi menyebabkan keracunan. Longki yakin bahwa jika seluruh prosedur dijalankan dengan benar, kasus keracunan seharusnya tidak akan terjadi.

Ia meminta pengelola dapur untuk bekerja dengan penuh tanggung jawab dan tidak mengabaikan keselamatan anak-anak. Jika sebuah dapur mengalami masalah lebih dari sekali, maka perlu dipertimbangkan pemutusan kerja sama. Longki juga menegaskan bahwa jika kasus keracunan massal terus terjadi, hal ini bisa berujung pada tindakan hukum.

Sebagai bagian dari program yang dicanangkan, Longki menekankan bahwa Makanan Bergizi Gratis adalah program penting yang bertujuan memenuhi kebutuhan gizi generasi masa depan. Ia menilai bahwa program ini harus didukung secara penuh agar dapat berjalan dengan baik dan efektif.

Dalam pernyataannya, Longki menunjukkan komitmennya terhadap keamanan dan kualitas makanan yang diberikan kepada masyarakat. Ia berharap seluruh pihak yang terlibat dalam program ini dapat menjalankan tugasnya dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab. Dengan begitu, harapan besar untuk menciptakan generasi yang sehat dan berkualitas bisa tercapai.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini