Ajang Busan International Film Festival (BIFF) 2025 Mengumumkan Daftar Film yang akan Diputar
Ajang Busan International Film Festival (BIFF) ke-30 akan dihelat pada tanggal 17 hingga 26 September 2025. Sebagai ajang film internasional terkemuka, BIFF kembali menghadirkan berbagai karya film dari seluruh dunia. Jelang acara utama tersebut, daftar film yang akan diputar dalam program Vision telah diumumkan. Program ini khusus menampilkan film-film independen inovatif dari Asia dan Korea Selatan.
Dari total 23 judul film yang terpilih, dua di antaranya berasal dari Indonesia. Kedua film tersebut adalah Pangku dan Mothernet. Film-film ini akan menjadi perwakilan Indonesia dalam program Vision BIFF 2025, menunjukkan bahwa karya-karya sineas tanah air semakin mendapatkan pengakuan di kancah internasional.
Dua Film Indonesia Tampil dalam Program Vision
Program Vision BIFF 2025 terbagi menjadi dua bagian, yaitu Vision Korea dan Vision Asia. Dari 12 film yang masuk dalam Vision Korea, terdapat beberapa judul yang mencuri perhatian seperti The Accordion Door, The Love of Truman, The Second Child, Maze, dan Winter Days. Sementara itu, Vision Asia mencakup 11 film yang tayang perdana, termasuk All Greens dan Tiger dari Jepang, Malika dari Kazakhstan, serta If on a Winter’s Night dari India.
Di antara film-film tersebut, Pangku dan Mothernet menjadi dua karya yang mewakili Indonesia. Kehadiran kedua film ini menunjukkan bahwa industri perfilman Indonesia semakin diminati oleh komunitas film global.
Pangku sebagai Debut Sutradara Reza Rahadian
Film Pangku merupakan karya pertama Reza Rahadian sebagai sutradara. Di bawah naungan rumah produksi Gambar Gerak, film ini menceritakan kisah seorang ibu tangguh bernama Sartika yang bekerja di sebuah kedai kopi pangku milik Bu Maya. Kedai ini memiliki konsep unik di mana pelanggan bisa memangku pelayan perempuan sebagai “teman duduk.”
Film ini dibintangi oleh Claresta Taufan, Fedi Nuril, dan Christine Hakim. Setelah diumumkan sebagai bagian dari program Vision BIFF 2025, Pangku juga dikonfirmasi akan tayang di bioskop pada tahun ini. Informasi ini disampaikan melalui teaser poster yang dirilis di akun Instagram resmi film tersebut. Dalam captionnya, disebutkan bahwa film ini akan tayang di bioskop dan para penonton dapat menantikan informasi terbaru melalui akun @filmpangku.
Mothernet dengan Bintangan Dian Sastro dan Ringgo Agus Rahman
Dian Sastro merasa sangat bangga atas terpilihnya film Mothernet sebagai bagian dari program Vision BIFF 2025. Ia menyampaikan rasa syukur dan kebanggaannya melalui akun Instagram pribadinya. Menurut Dian, film ini layak menjadi bagian dari program Vision karena memiliki cerita yang menarik dan relevan.
Film Mothernet diproduksi oleh BASE Entertainment dan Beacon Film. Berlatar belakang teknologi dan isu perubahan iklim, film ini mengangkat kisah drama keluarga yang menarik. Selain Dian Sastro, film ini juga dibintangi oleh Ringgo Agus Rahman dan Ali Fikry.
Perkembangan Industri Film Indonesia
Kehadiran Pangku dan Mothernet dalam program Vision BIFF 2025 menunjukkan bahwa karya-karya sinematografi Indonesia semakin diakui secara internasional. Ini juga menjadi bukti bahwa kualitas dan kreativitas sineas Indonesia tidak kalah dengan karya-karya dari negara lain.
Selain itu, film-film Indonesia juga mulai muncul di berbagai festival film internasional. Contohnya, enam film Indonesia tampil di Cannes Festival 2025, termasuk Jumbo dan Pangku. Beberapa film lain juga telah terpilih dalam program Far East in Progress di FOCUS ASIA 2025, seperti Pangku.
Dengan adanya pengakuan ini, harapan besar terhadap industri film Indonesia semakin meningkat. Semoga karya-karya berikutnya akan terus mengukir prestasi di panggung internasional.
