
Kejuaraan Antarkampung di Pulang Pisau Menarik Perhatian Warga
Pulang Pisau, sebuah kabupaten di Kalimantan Tengah, kini menjadi pusat perhatian berkat penyelenggaraan Kejuaraan Antarkampung (Tarkam) yang digagas oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga. Untuk pertama kalinya, ajang ini hadir di daerah tersebut, dan salah satu cabang olahraga yang paling diminati adalah bola voli. Jumlah peserta yang ikut dalam kegiatan ini sangat banyak, berasal dari berbagai desa dan kecamatan.
Pembukaan acara dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Kantan Maura, Kecamatan Pandih Batu, pada hari Sabtu (20/9/2025). Acara dimulai dengan senam bersama yang diikuti oleh Bupati Pulang Pisau Achmad Rifa’i, jajaran pemerintah daerah, serta Analis Kebijakan Ahli Madya dari Kemenpora RI, Een Ermawati. Seluruh peserta Tarkam juga turut hadir untuk memeriahkan pembukaan acara tersebut.
Een Ermawati menjelaskan alasan mengapa Kemenpora memilih Pulang Pisau sebagai salah satu lokasi penyelenggaraan Tarkam. Menurutnya, daerah ini memiliki potensi besar dalam menghidupkan semangat olahraga masyarakat.
“Tahun ini kami menetapkan 47 titik pelaksanaan Tarkam di seluruh Indonesia, dan Pulang Pisau menjadi pilihan untuk Kalimantan Tengah,” ujarnya.
Bupati H. Ahmad Rifa’i menyampaikan rasa bangga karena daerahnya dipercaya menjadi tuan rumah. Ia menilai Tarkam bukan hanya sekadar pertemuan para atlet lokal, tetapi juga menjadi ruang untuk membangun kebersamaan dan menanamkan nilai sportivitas di tengah masyarakat.
“Program ini adalah bukti perhatian pemerintah pusat kepada masyarakat, khususnya dalam hal olahraga. Manfaatnya tak hanya bagi kesehatan, tapi juga untuk memperkuat hubungan sosial dan meningkatkan kualitas hidup,” kata Rifa’i.
Ia menambahkan bahwa pemerintah daerah berkomitmen untuk mendorong lahirnya sumber daya manusia yang lebih unggul melalui kegiatan olahraga yang berkelanjutan.
“Kepercayaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus memperkuat pembinaan olahraga. Ini juga sejalan dengan upaya peningkatan indeks pembangunan olahraga dan kualitas generasi muda,” ucapnya.
Rifa’i juga mengajak warga untuk menjadikan olahraga sebagai rutinitas harian, karena manfaatnya mencakup kesehatan fisik dan mental. “Biasakan berolahraga agar tubuh tetap bugar dan pikiran lebih segar,” tutupnya.
Sebelum rangkaian utama dimulai, masyarakat telah mengikuti Fun Run 5K dan kegiatan senam bersama. Antusiasme semakin tinggi ketika cabang voli dipertandingkan; lapangan selalu dipadati warga dari berbagai kecamatan.
Tarkam Kemenpora RI 2025 di Pulang Pisau berlangsung pada tanggal 19–21 September 2025 dan mempertandingkan beberapa cabang olahraga seperti voli, gerak jalan, fun run, hingga senam. Lebih dari 600 peserta terlibat dalam kegiatan ini yang juga disertai dengan bazar UMKM.
Program ini diharapkan menjadi wadah munculnya bibit atlet lokal sekaligus memperkuat gaya hidup aktif dan sehat di tengah masyarakat Pulang Pisau.
Berbagai Cabang Olahraga yang Dipertandingkan
Voli
Voli menjadi cabang yang paling diminati dalam Tarkam kali ini. Lapangan selalu dipenuhi warga dari berbagai kecamatan, baik saat pertandingan maupun saat latihan.Gerak Jalan
Gerak jalan merupakan cabang yang sering diikuti oleh komunitas lokal. Peserta biasanya bergerak dalam kelompok dan diberi kesempatan untuk menunjukkan kekompakan mereka.Fun Run 5K
Sebelum acara utama dimulai, masyarakat sudah mengikuti Fun Run 5K. Kegiatan ini tidak hanya sebagai pemanasan, tetapi juga memberi kesempatan bagi warga untuk berpartisipasi dalam olahraga ringan.Senam Bersama
Senam bersama menjadi bagian penting dari pembukaan acara. Semua peserta, termasuk pejabat pemerintah, ikut serta dalam kegiatan ini untuk memperkuat rasa kebersamaan.
Manfaat Tarkam bagi Masyarakat
Meningkatkan Kesehatan Fisik dan Mental
Dengan berpartisipasi dalam berbagai cabang olahraga, masyarakat dapat menjaga kondisi tubuh dan pikiran mereka tetap sehat.Memperkuat Hubungan Sosial
Tarkam menjadi ajang interaksi antar warga dari berbagai daerah, sehingga memperkuat tali persaudaraan dan kerja sama.Menciptakan Bibit Atlet Lokal
Program ini juga bertujuan untuk menemukan bakat-bakat olahraga di tingkat lokal yang bisa dikembangkan menjadi atlet nasional.Meningkatkan Indeks Pembangunan Olahraga
Dengan adanya kegiatan olahraga yang berkelanjutan, indeks pembangunan olahraga di Pulang Pisau diharapkan akan meningkat.






















































