Persiapan Matang untuk Laga Spesial Persija Jakarta vs PSIM Jogja
Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) terus memperbaiki kondisi lapangan dalam menyambut pertandingan yang sangat dinantikan, yaitu laga antara Persija Jakarta melawan PSIM Jogja. Hingga sehari sebelum pertandingan dimulai, rumput di stadion megah di Jakarta tersebut tampak mulus dan hijau segar, siap menjadi tempat berlangsungnya laga istimewa bagi Macan Kemayoran.
Pertandingan ini tidak hanya menjadi bagian dari rangkaian Super League 2025/2026, tetapi juga menjadi momen spesial dalam merayakan ulang tahun ke-97 Macan Kemayoran. Laga yang digelar pada 28 November 2025 akan menjadi perayaan khusus bagi seluruh anggota tim tuan rumah serta para pendukung setia mereka, The Jakmania.
Panitia pelaksana pertandingan Persija telah bekerja keras dalam mempersiapkan laga tersebut. Mereka telah membuka tribune yang mampu menampung sekitar 50 ribu penonton agar bisa menyaksikan laga kontra PSIM Jogja. Tiket pertandingan pun telah habis terjual, dengan mayoritas The Jakmania bersiap memberikan dukungan penuh kepada Macan Kemayoran agar bisa merayakan hari jadi dengan kemenangan.
Selain persiapan dari panpel Persija, Pusat Pengelolaan Komplek Gelanggang Olahraga Bung Karno (PPKGBK), sebagai badan layanan umum pengelola Stadion Utama GBK Senayan, juga terus berupaya meningkatkan kualitas rumput. Dalam pernyataannya, PPKGBK mengklaim bahwa kondisi lapangan saat ini dalam keadaan prima.
Per Kamis (27/11), sehari sebelum pertandingan dimulai, rumput stadion sudah dalam kondisi siap. Dalam akun Instagramnya, PPKGBK membagikan beberapa foto yang menunjukkan keindahan rumput yang mulus dan hijau. Ciri khas pola rumput kotak-kotak terlihat jelas, membuat stadion terlihat lebih menarik dan siap untuk menyambut pertandingan.
Pengelola stadion juga melakukan rangkaian perawatan field of play (fop) secara rutin. Proses ini mencakup verticut, topdress, pemangkasan, pemupukan rumput hingga tes pantul dan uji gelinding bola. Menurut PPKGBK, kondisi lapangan yang optimal adalah hasil dari prosedur perawatan intensif dan terukur yang dilakukan selama beberapa bulan terakhir.
“Stadion Utama GBK sesuai misinya digunakan untuk berbagai event di Jakarta, entah itu untuk olahraga, kesenian, kegiatan politik, keagamaan, dll guna selalu siap digunakan oleh berbagai lapisan masyarakat,” kata Mokhamad Rofik Anwar, Direktur Pembangunan dan Pengembangan Usaha PPKGBK.
Ia menambahkan, “Dan kita akan terus memelihara (stadion) ini sesuai dengan standar FIFA sehingga senantiasa menjadi kebanggan warga Jakarta hingga Indonesia.”
Proses Perawatan Lapangan yang Intensif
Berikut beberapa langkah yang dilakukan oleh PPKGBK dalam menjaga kualitas lapangan:
- Verticut – Proses memotong rumput secara mendalam untuk menghilangkan lapisan atas yang tidak sehat.
- Topdress – Penyiraman tanah atau bahan organik ke permukaan rumput untuk meningkatkan nutrisi dan struktur tanah.
- Pemangkasan – Memangkas rumput secara berkala agar tumbuh rata dan sehat.
- Pemupukan – Memberikan pupuk khusus untuk memperkuat akar dan meningkatkan pertumbuhan rumput.
- Tes Pantul dan Uji Gelinding Bola – Memastikan permukaan lapangan cukup lunak dan aman untuk bermain.
Dengan semua upaya tersebut, Stadion Utama GBK siap menjadi tempat berlangsungnya laga yang sangat spesial bagi Persija Jakarta dan para pendukungnya. Kesiapan lapangan ini menjadi bukti komitmen pengelola dalam menjaga standar kualitas yang tinggi.
