
Warga Tanah Abang Heboh dengan Aksi Tak Senonoh Pengemudi Ojek
Warga di wilayah Bendungan Hilir (Benhil), Tanah Abang, kembali dihebohkan oleh tindakan tidak senonoh yang dilakukan seorang pria. Insiden ini terjadi pada Kamis (20/11/2025) pagi, saat seorang pria berinisial B diduga memamerkan alat kelaminnya kepada seorang perempuan yang sedang berolahraga.
Menurut laporan awal, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 05.30 WIB di Jalan Administrasi II, dekat Kampus LAN. Tidak hanya membuat korban kaget, aksi tak wajar ini juga menimbulkan rasa resah di kalangan warga setempat.
Setelah viral di media sosial, polisi langsung merespons kasus ini. Kapolsek Metro Tanah Abang, Kompol Haris Akhmad Basuki, mengatakan bahwa pihaknya segera menelusuri informasi tersebut. Proses penyelidikan melibatkan pemeriksaan lokasi kejadian, pencarian saksi, dan penelusuran keberadaan terduga pelaku.
Beberapa waktu kemudian, tim kepolisian berhasil menemukan pria berinisial B di pangkalan ojek yang tidak jauh dari tempat kejadian. Pria tersebut langsung diamankan ke Polsek Metro Tanah Abang untuk diperiksa lebih lanjut.
Penyelidikan Dilakukan Secara Terbuka
Menurut Kompol Haris Akhmad Basuki, pihak kepolisian saat ini sedang mengumpulkan keterangan lengkap dari korban, saksi, serta lingkungan sekitar. Tujuannya adalah untuk memastikan proses hukum berjalan sesuai aturan yang berlaku.
Ia juga menyampaikan bahwa pihaknya sangat serius menangani setiap tindakan asusila yang bisa meresahkan masyarakat. Hal ini ditunjukkan dengan tindakan cepat yang dilakukan setelah adanya laporan.
Haris juga meminta warga yang merasa pernah menjadi korban dari tindakan B untuk segera melapor ke pihak berwajib. Dengan demikian, kasus ini bisa ditangani secara menyeluruh dan memberikan keadilan bagi semua pihak yang terlibat.
Masyarakat Diimbau Tetap Waspada
Meski insiden ini telah ditangani oleh pihak kepolisian, masyarakat diharapkan tetap waspada dan menjaga kesadaran akan pentingnya keamanan diri sendiri. Terlebih, kejadian semacam ini bisa saja terjadi kembali jika tidak ada langkah-langkah pencegahan yang tepat.
Selain itu, pengguna media sosial juga diminta untuk tidak menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya. Dengan begitu, isu-isu yang tidak benar tidak akan menyebar dan menimbulkan kepanikan di tengah masyarakat.
Langkah Preventif yang Perlu Dilakukan
Pihak kepolisian juga menyarankan agar warga dapat meningkatkan kewaspadaan, terutama di area yang rawan. Misalnya, ketika berolahraga atau melakukan aktivitas di luar rumah, pastikan situasi sekitar aman dan tidak ada ancaman yang mengancam keselamatan.
Selain itu, pengemudi ojek dan pengusaha angkutan umum lainnya juga diminta untuk lebih memperhatikan perilaku dan etika dalam bekerja. Hal ini penting untuk menjaga reputasi dan kepercayaan masyarakat terhadap layanan transportasi.
Dengan tindakan tegas dari pihak berwajib dan kesadaran masyarakat, diharapkan kejadian serupa tidak akan terulang lagi.






















































