
Perbandingan Franco Mastantuono dengan Lamine Yamal
Franco Mastantuono, pemain muda Real Madrid yang baru saja bergabung dari River Plate, telah memberikan tanggapan mengenai perbandingannya dengan Lamine Yamal, winger Barcelona. Kedua pemain ini menjadi sorotan karena memiliki latar belakang serupa, yaitu lahir pada tahun 2007 dan berposisi sebagai penyerang sayap kanan.
Real Madrid dan Barcelona merupakan dua klub terbesar di Spanyol yang selama ini memiliki rivalitas yang sangat ketat. Rivalitas ini tidak hanya terjadi di lapangan, tetapi juga dalam persaingan antara para pemain muda mereka. Pada musim panas 2025, Real Madrid resmi memperkuat diri dengan mendatangkan Franco Mastantuono dari River Plate. Di sisi lain, Barcelona sudah memiliki Lamine Yamal yang kini semakin dikenal berkat performanya yang menonjol musim lalu.
Kedua pemain ini memiliki kesamaan, termasuk kebiasaan bermain dengan kaki kiri dan posisi di sayap kanan. Hal ini membuat banyak orang melakukan perbandingan antara keduanya. Baru-baru ini, Franco Mastantuono hadir dalam program acara El Larguero. Dalam wawancara tersebut, ia ditanya tentang siapa yang lebih baik antara dirinya dan Yamal.
Dengan rendah hati, Mastantuono mengakui bahwa saat ini, Lamine Yamal jauh lebih unggul darinya. Ia menyatakan bahwa dirinya masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi di Real Madrid agar bisa mencapai level Yamal suatu hari nanti.
“Hari ini, Lamine (Yamal) lebih baik dari saya,” ujar Mastantuono dikutip dari X Albiceleste Talk. “Dia menunjukkan level yang luar biasa, dia sudah membuktikannya. Dia sedang berada di momen yang luar biasa saat ini.”
“Tapi ya, saya baru saja tiba di Madrid, saya sedang dalam proses adaptasi yang saya harap akan cepat. Semoga cepat agar saya bisa terbiasa dengan ritme Eropa,” tambah pemain kelahiran Azul itu.
Karier Franco Mastantuono di Real Madrid
Real Madrid harus merogoh kocek sebesar 45 juta euro untuk mendatangkan Franco Mastantuono dari River Plate. Meski baru bergabung, Mastantuono langsung menjadi pilihan utama pelatih Xabi Alonso. Sejak melakoni debutnya di Piala Dunia Klub 2025, ia telah mencatatkan 15 penampilan.
Remaja berusia 18 tahun ini paling sering tampil di ajang Liga Spanyol dengan total 9 pertandingan. Dari jumlah penampilan tersebut, ia berhasil mencetak 1 gol. Performa yang cukup menjanjikan bagi seorang pemain muda yang baru saja bergabung dengan klub besar.
Masa Depan Franco Mastantuono
Meski masih dalam tahap adaptasi, Franco Mastantuono menunjukkan potensi yang besar. Dengan bakat alami dan kemampuan teknis yang mumpuni, ia bisa menjadi salah satu pemain penting di Real Madrid dalam beberapa tahun ke depan. Namun, ia sadar bahwa masih banyak hal yang perlu dipelajari dan dikuasai agar bisa bersaing dengan pemain-pemain top seperti Lamine Yamal.
Pengalaman di Liga Spanyol akan menjadi batu loncatan bagi Mastantuono untuk berkembang. Dengan dukungan pelatih dan rekan-rekannya, ia memiliki kesempatan besar untuk menunjukkan kemampuannya di level tertinggi sepak bola dunia.






















































