
Timnas U-23 Indonesia Siapkan Komposisi Pemain untuk SEA Games 2025
Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Indra Sjafri, mengungkapkan bahwa komposisi 30 pemain yang dipanggil dalam pemusatan latihan tahap kedua tidak mengalami banyak perubahan. Dari jumlah tersebut, ia berharap bisa memilih 23 pemain terbaik yang akan dibawa ke SEA Games 2025 di Thailand.
Dalam jumpa pers menjelang dua laga uji coba melawan Mali di Kuningan Timur, Jakarta Selatan, Jumat, 14 November 2025, Indra menjelaskan alasan pemilihan Mali sebagai lawan simulasi. Menurutnya, pertandingan ini menjadi ajang pengukuran kesiapan Garuda Muda menghadapi tingkat kompetisi yang lebih tinggi di Thailand. “Ini menjadi uji coba terakhir kami sebelum masuk ke event besar,” ujarnya.
Dari 30 pemain yang tergabung dalam pemusatan latihan, Indra menilai penting untuk menentukan siapa saja yang memiliki kualitas terbaik dan layak dipanggil. Proses penyaringan bukan hanya berdasarkan kemampuan fisik, transisi cepat, atau ketajaman penyelesaian akhir, tetapi juga melibatkan seluruh aspek permainan. Termasuk faktor nonteknis seperti kemampuan pemain memahami filosofi tim.
“Tentu bagaimana dia bisa memahami filosofi dari kami,” kata Indra. Ia menilai penting bagi para pemain mampu menerjemahkan rencana permainan pelatih di lapangan dan menyesuaikan dengan dinamika pertandingan. “Yang bisa membuat kami yakin bahwa dia yang terbaik,” ujar pelatih yang pernah membawa Indonesia meraih medali emas sepak bola SEA Games 2023.
Indra juga menegaskan agar pemain tidak tampil kaku dalam menerapkan teori dan pedoman pelatihan. Ia ingin para pemain mampu berinovasi dan mengambil keputusan yang tepat ketika menghadapi tekanan lawan. “Kami selalu sampaikan kepada pemain: jangan textbook. Bagaimana dia bisa berinovasi dan merespons apa pun yang dilakukan lawan dengan baik,” katanya.
Sejarah Uji Coba Timnas U-23 Indonesia
Timnas U-23 Indonesia sebelumnya telah menuntaskan dua laga uji coba pada pemusatan latihan tahap pertama yang berlangsung selama 15 hari. Dalam laga pertama, Garuda Muda kalah 1–2, sedangkan dalam pertandingan kedua, mereka bermain imbang 1–1 di Stadion Madya, Jakarta, pada 13 Oktober 2025.
Pemusatan latihan tahap kedua dimulai 7 November 2025. Indonesia kembali mendapatkan dua laga uji coba menghadapi Mali U-23 yang akan digelar pada 15 dan 18 November di Stadion Pakansari, Kota Bogor. Hasil dua pertandingan ini akan menjadi salah satu dasar utama dalam menentukan skuad final menuju SEA Games.
Fokus pada Pengembangan Pemain
Selama pemusatan latihan, Indra Sjafri fokus pada pengembangan seluruh aspek permainan pemain. Tidak hanya teknik dan strategi, tetapi juga mental dan adaptasi terhadap situasi pertandingan. Ia menekankan pentingnya keseimbangan antara teori dan praktek di lapangan.
“Setiap pemain harus mampu berpikir cepat dan mengambil keputusan yang tepat saat menghadapi tekanan,” ujarnya. Hal ini menjadi bagian dari proses seleksi yang ketat untuk menentukan 23 pemain terbaik yang akan bertanding di SEA Games 2025.
Persiapan Menuju SEA Games 2025
Dengan pemusatan latihan yang terus berlangsung, Timnas U-23 Indonesia semakin memperkuat persiapan mereka menjelang SEA Games 2025. Laga uji coba melawan Mali menjadi langkah penting dalam mengukur kesiapan tim dan memastikan bahwa skuad yang dipilih benar-benar siap menghadapi kompetisi tinggi.
Indra Sjafri berharap bahwa hasil dari laga-laga uji coba ini dapat memberikan gambaran jelas tentang performa dan potensi setiap pemain. Dengan demikian, ia yakin bahwa Timnas U-23 Indonesia akan tampil maksimal di ajang pesta olahraga regional tersebut.






















































