Olahraga Portugal Tersandung, Roberto Martinez Menantikan Keberuntungan Tanpa Ronaldo

Portugal Tersandung, Roberto Martinez Menantikan Keberuntungan Tanpa Ronaldo

32
0

Prancis dan Portugal dalam Jalur Menuju Piala Dunia 2026

Prancis telah memastikan diri sebagai wakil Eropa di Piala Dunia 2026. Tim nasional Prancis, yang dikenal dengan sebutan Les Bleus, berhasil melaju ke putaran final setelah menjadi juara grup D kualifikasi zona UEFA. Kemenangan telak 4-0 atas Ukraina di Parc des Princes, Paris, pada 14 November lalu menjadi penutup yang sempurna bagi perjalanan mereka.

Di sisi lain, Portugal juga memiliki kesempatan untuk melangkah lebih jauh. Namun, peluang tersebut tidak terwujud karena tim yang dikenal dengan sebutan Selecao das Quinas ini kalah 0-2 dari Irlandia di Aviva Stadium, Dublin. Hasil ini menunjukkan bahwa Portugal masih berada di posisi teratas klasemen grup F dengan keunggulan dua poin (10-8) atas Hungaria dan tiga poin (10-7) atas Irlandia.

Pertandingan antara Hungaria dan Irlandia di Puskas Arena, Budapest, pada 16 November malam akan menjadi pertandingan krusial. Sementara itu, Portugal hanya akan menghadapi Armenia, yang sudah dipastikan tersingkir, di Estadio do Dragao, Porto. Meski secara teori pertandingan ini terlihat mudah, Portugal tetap menghadapi tantangan besar.

Salah satu tantangan utama adalah absennya kapten tim, Cristiano Ronaldo. Pemain asal Portugal ini mendapat kartu merah pertamanya selama membela negaranya di Aviva Stadium. Ronaldo tertangkap oleh VAR (video assistant referee) menyikut punggung bek tengah Irlandia, Dara O’Shea. Kejadian ini menjadi momen penting bagi Portugal, karena laga pemungkas kualifikasi nanti akan menjadi pembuktian bahwa tim ini bukan hanya bergantung pada penyerang berusia 40 tahun tersebut.

Menurut gelandang serang Portugal, Bernardo Silva, situasi ini menjadi tantangan baru bagi tim. “Hari ini (kemarin) kami tidak pernah berhasil menempatkan pemain ke posisi mencetak gol. Kami sudah terlalu nyaman dengan Cristiano (Ronaldo),” ujar Bernardo Silva saat diwawancarai Sport TV.

Namun, menurut Bernardo, mencetak gol ke gawang Armenia tidak akan sesulit ke gawang Irlandia. “Terlebih kami akan main di kandang dalam laga terakhir kualifikasi. Kami ingin memberikan performa terbaik bagi publik di negeri sendiri,” tambah kapten Manchester City itu.

Tantangan dan Peluang di Laga Terakhir

Laga terakhir kualifikasi Piala Dunia 2026 akan menjadi ajang pembuktian bagi Portugal. Meskipun tidak memiliki Ronaldo, tim ini tetap memiliki potensi untuk menunjukkan performa yang solid. Dengan dukungan penuh dari pendukungnya di kandang, Portugal bisa memperlihatkan bahwa mereka mampu bermain tanpa sang bintang utama.

Selain itu, Portugal juga harus siap menghadapi lawan-lawan yang mungkin akan memberikan perlawanan sengit. Meskipun Armenia sudah tereliminasi, kemungkinan besar mereka akan berusaha memperlihatkan permainan terbaiknya di laga terakhir ini.

Dalam konteks yang lebih luas, pertandingan ini juga menjadi momen penting bagi pelatih Roberto Martinez. Ia harus mampu mengatur strategi yang tepat agar timnya bisa mempertahankan posisi teratas di klasemen grup F.

Piala Dunia 2026 semakin dekat, dan bagi Prancis serta Portugal, kualifikasi ini menjadi langkah awal yang penting. Dengan hasil yang telah diraih, kedua tim ini telah menunjukkan bahwa mereka layak untuk tampil di panggung dunia.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini