Ragam Melalui Budaya, Pemprov Kalteng Ajak Pemuda Teladani Semangat Pahlawan

Melalui Budaya, Pemprov Kalteng Ajak Pemuda Teladani Semangat Pahlawan

16
0

Perayaan Hari Pahlawan dengan Gelar Seni Budaya di Kalimantan Tengah

Di tengah semangat peringatan Hari Pahlawan Nasional, masyarakat Kalimantan Tengah (Kalteng) kembali memperingati momen penting ini melalui berbagai kegiatan yang menggambarkan semangat kepahlawanan. Salah satu bentuk perayaan tersebut adalah Gelar Seni Budaya yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Kalteng melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar). Acara ini digelar di Panggung Terbuka Taman Budaya Kalteng pada hari Senin, 10 November 2025.

Gelar Seni Budaya menjadi wadah bagi para pelaku seni dan komunitas budaya untuk mengekspresikan nilai-nilai kepahlawanan melalui karya-karya kreatif mereka. Selain itu, acara ini juga bertujuan untuk mempererat rasa cinta terhadap budaya lokal dan menjaga warisan leluhur yang menjadi bagian dari identitas bangsa.

Dalam sambutannya, Gubernur Kalteng Agustiar Sabran melalui Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Yuas Elko menyampaikan bahwa acara ini merupakan bentuk nyata kepedulian pemerintah daerah dalam melestarikan kekayaan budaya. Ia menegaskan bahwa melalui kegiatan ini, pemerintah bersama-sama menunjukkan komitmen untuk menjaga dan mempromosikan warisan budaya Kalimantan Tengah agar lebih dikenal tidak hanya di tingkat daerah, tetapi juga nasional dan internasional.

Menurut Yuas, Hari Pahlawan menjadi momentum penting untuk menumbuhkan semangat persatuan dan gotong royong dalam membangun bangsa. Ia menekankan bahwa pahlawan kita tidak hanya dikenal dengan keberanian di medan perang, tetapi juga dengan kecintaan mereka terhadap tanah air dan cita-cita kemerdekaan.

Ia mengajak generasi muda untuk melanjutkan perjuangan para pahlawan dengan cara berkontribusi bagi bangsa, salah satunya melalui pelestarian seni dan budaya. “Kita, generasi penerus bangsa, memiliki tugas mulia untuk menjaga dan meneruskan perjuangan mereka dengan cara membangun bangsa melalui semangat kebersamaan, gotong royong, dan penghargaan terhadap budaya serta warisan leluhur,” ujarnya.

Yuas juga menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi ajang untuk mengenang perjuangan para pahlawan melalui karya seni sekaligus bentuk apresiasi terhadap warisan budaya yang mempererat persatuan bangsa. Ia menegaskan bahwa pemerintah provinsi senantiasa berkomitmen untuk mendukung berbagai kegiatan pelestarian dan pengembangan kebudayaan. Upaya ini tidak hanya bertujuan menjaga tradisi, tetapi juga menjadikan budaya sebagai kekuatan sosial dan ekonomi yang berkelanjutan.

Peringatan Hari Pahlawan melalui Gelar Seni Budaya diharapkan dapat menjadi momentum untuk memperkuat rasa cinta tanah air dan menumbuhkan kebanggaan terhadap warisan budaya Indonesia. “Mari kita jadikan seni budaya sebagai sarana untuk terus memperjuangkan nilai-nilai kemerdekaan, nilai-nilai kebangsaan, dan nilai-nilai luhur yang telah diwariskan oleh para pahlawan kita,” kata Yuas.

Tujuan dan Makna Gelar Seni Budaya

Kepala UPT Taman Budaya Kalteng, Wildae D. Binti, menyampaikan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan semangat nasionalisme dan patriotisme, khususnya di kalangan generasi muda. Ia menegaskan bahwa acara ini menjadi bentuk penghormatan terhadap jasa para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan bangsa dengan cara yang kreatif dan bermakna melalui ekspresi seni.

Wildae menekankan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat melestarikan dan mengembangkan seni budaya daerah sebagai bagian dari jati diri bangsa yang berakar pada semangat perjuangan dan kebersamaan. “Meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap seni budaya sebagai sarana pembentukan karakter bangsa yang tangguh, beretika, dan berbudaya,” ujarnya.

Selain menjadi sarana edukasi kebangsaan, ajang ini juga menjadi ruang bagi para seniman dan pelaku budaya untuk berkarya dan berkolaborasi, sekaligus menampilkan potensi seni daerah dalam suasana peringatan Hari Pahlawan.

Daftar Penampil dalam Gelar Seni Budaya

Acara ini menampilkan sebanyak 10 penampil yang masing-masing membawa karya seni yang mencerminkan semangat kepahlawanan. Berikut adalah daftar penampil yang turut serta dalam gelaran ini:

  • SSB Tut Wuri Handayani
  • Komunitas Darayun Tingang
  • Teater Ibumi
  • Givakru
  • Rukmi
  • Sanggar Katining Ambun
  • SSB Kurung Diwung
  • SSB Sangiang Bahombit
  • SSB Ruai Bajenta
  • Terapung

Setiap penampil membawa nuansa unik dan khas dari budaya Kalimantan Tengah, sehingga membuat acara ini menjadi sebuah pertunjukan yang penuh makna dan menginspirasi.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini