
Penunjukan Rektor IPB University sebagai Kepala BRIN Diapresiasi oleh MWA
Majelis Wali Amanat (MWA) IPB University menyampaikan apresiasi terhadap tugas baru yang diemban oleh Rektor IPB University, Arif Satria, yang ditunjuk sebagai Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Pelantikan Arif dilakukan oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara Jakarta pada Senin, 10 November 2025.
Ketua Majelis Wali Amanat IPB University, Hardinsyah MS, menyatakan bahwa penunjukan Arif merupakan bentuk penghargaan terhadap kapasitas akademik, kepemimpinan, serta kerja sama yang dimiliki oleh IPB University, khususnya oleh Arif Satria. Ia mengungkapkan rasa terima kasih kepada Presiden Prabowo atas pilihan yang telah dilakukan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Presiden Prabowo yang telah memilih salah seorang guru besar terbaik IPB University untuk memimpin BRIN. Ini merupakan kebanggaan sekaligus amanah besar bagi IPB University,” ujar Hardinsyah melalui keterangan tertulis, Selasa, 11 November 2025.
Hardinsyah juga menegaskan bahwa seluruh keluarga besar IPB University mendukung pengabdian Arif dalam jabatan barunya. Ia memohon doa dan dukungan dari pemerintah, swasta, serta seluruh stakeholders BRIN agar Arif dapat menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya, sehingga riset dan inovasi nasional semakin berdampak positif bagi kesejahteraan rakyat dan daya saing bangsa.
Proses Penggantian Rektor yang Terstruktur
Sementara itu, Sekretaris MWA IPB University, Rinekso Soekmadi, menegaskan bahwa mekanisme penggantian rektor sudah diatur secara jelas dalam peraturan MWA IPB University. Ia menjelaskan bahwa MWA memiliki peraturan yang mengatur tata cara pengisian jabatan rektor apabila terjadi kekosongan jabatan.
“Proses ini akan dilaksanakan sesuai ketentuan yang berlaku untuk menjamin keberlanjutan kepemimpinan dan tata kelola IPB University,” kata Rinekso.
Dengan demikian, Rinekso menambahkan, MWA IPB University memastikan bahwa seluruh proses transisi kepemimpinan akan berjalan tertib, transparan, dan sesuai dengan prinsip tata kelola perguruan tinggi yang baik. Hal ini bertujuan untuk menjaga stabilitas dan kualitas pendidikan serta riset di lingkungan IPB University.
Tantangan dan Harapan untuk Masa Depan
Penunjukan Arif Satria sebagai Kepala BRIN tidak hanya menjadi langkah penting bagi institusi riset nasional, tetapi juga memberikan peluang bagi IPB University untuk lebih aktif dalam mendorong inovasi dan kolaborasi lintas sektor. Dengan latar belakang akademik yang kuat dan pengalaman kepemimpinan yang terbukti, Arif diharapkan mampu membawa BRIN menuju kinerja yang lebih optimal.
Selain itu, kepercayaan yang diberikan oleh pemerintah kepada Arif Satria juga menjadi bukti bahwa IPB University telah berhasil menciptakan generasi pemimpin yang kompeten dan berkomitmen terhadap pembangunan bangsa. Dengan adanya transisi kepemimpinan yang teratur dan profesional, IPB University siap menghadapi tantangan masa depan sambil tetap menjaga nilai-nilai inti yang menjadi dasar pendidikan dan riset di universitas tersebut.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, penunjukan Arif Satria sebagai Kepala BRIN menjadi momentum penting bagi IPB University dan seluruh stakeholder terkait. Dengan dukungan penuh dari MWA dan komunitas akademik, harapan besar diarahkan agar Arif mampu menjalankan tugasnya dengan baik, sekaligus memperkuat posisi Indonesia dalam dunia riset dan inovasi.

















































