
Arema FC Kehilangan Dalberto Luan Jelang Lawan Persija Jakarta
Malang – Tim Arema FC menghadapi tantangan berat menjelang pertandingan melawan Persija Jakarta dalam pekan ke-12 Super League. Pertandingan yang akan digelar di Stadion Kanjuruhan, Sabtu (8/11) sore WIB, menjadi ujian berat bagi Singo Edan. Namun, kabar buruk datang dari lini depan tim saat salah satu pemain andalannya, Dalberto Luan, harus absen.
Dalberto Luan merupakan salah satu penyerang utama Arema FC yang telah mencetak sepuluh gol sejauh ini. Ia memimpin daftar top skor sementara, sehingga absensinya akan memberikan dampak signifikan terhadap strategi permainan tim. Pelatih Arema FC, Marcos Santos, mengakui bahwa persiapan tim tidak terlalu optimal karena waktu yang sangat singkat.
“Kami hanya memiliki tiga hari setelah kembali dari Padang. Persiapan tidak bisa dilakukan secara maksimal,” kata Marcos Santos. Ia juga menyampaikan bahwa beberapa pemain lainnya masih mengalami cedera atau kelelahan, sehingga tidak dapat tampil penuh.
“Semoga kami bisa memberikan hasil yang memuaskan bagi Aremania. Mungkin ada pemain yang tidak bisa bermain, tetapi ada juga yang sudah siap untuk turun,” tambah pelatih asal Brasil itu.
Absensi Dalberto Luan membuat Marcos Santos harus mencari alternatif lain dalam menentukan komposisi pemain. Ia menyatakan bahwa keputusan akhir akan diambil berdasarkan kondisi terakhir para pemain.
“Kami akan melihat siapa yang paling siap untuk diturunkan. Ini kesempatan bagi pemain pelapis untuk menunjukkan kemampuan mereka,” jelasnya.
Dampak Absennya Dalberto Luan
Kehilangan Dalberto Luan berarti Arema FC harus mengubah gaya permainan mereka. Pemain seperti Rivaldy Bague dan Makan Konate mungkin akan lebih sering dimainkan sebagai pengganti. Meskipun demikian, Marcos Santos tetap optimis dengan kemampuan pemain-pemain lain yang tersedia.
Selain itu, kelelahan dan cedera yang dialami oleh beberapa pemain juga menjadi faktor penting dalam menentukan formasi. Marcos Santos mengakui bahwa recovery pemain setelah laga melawan PSIS Semarang di Padang tidak cukup sempurna.
“Waktu recovery sedikit, jadi pemain terasa sedikit lelah. Beberapa di antaranya juga mengalami cedera ringan, sehingga tidak bisa bermain penuh,” ujarnya.
Peluang Bagi Pemain Pelapis
Dengan situasi ini, pelatih Arema FC memberikan kesempatan kepada pemain pelapis untuk menunjukkan kemampuan mereka. Marcos Santos menekankan bahwa keputusan penurunan pemain akan didasarkan pada performa terbaik yang bisa diberikan oleh setiap pemain.
“Kami akan melihat kondisi terakhir pemain, siapa yang paling siap akan diturunkan,” katanya.
Meski absennya Dalberto Luan menjadi tantangan, Marcos Santos tetap percaya bahwa Arema FC bisa meraih hasil positif dalam pertandingan melawan Persija Jakarta. Ia berharap para pemain mampu menunjukkan semangat dan kerja sama yang baik di lapangan.
Pertandingan ini akan menjadi ujian berat bagi Arema FC, namun juga kesempatan bagi pemain-pemain baru untuk menunjukkan potensi mereka. Dengan strategi yang tepat dan dukungan dari Aremania, tim berharap bisa meraih kemenangan.




















































