Nasional Musim Hujan Datang, DKI Ingatkan Bahaya Pohon Tumbang di Jakarta

Musim Hujan Datang, DKI Ingatkan Bahaya Pohon Tumbang di Jakarta

33
0



Jakarta, Indonesia – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengajak masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bahaya pohon tumbang akibat musim hujan yang berlangsung dengan intensitas curah hujan tinggi dan angin kencang. Peringatan ini diberikan khususnya bagi warga yang sering beraktivitas di area dengan banyak pepohonan seperti jalur hijau, taman, atau sepanjang jalan raya.

Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta, M Fajar Sauri menyampaikan bahwa curah hujan tinggi serta angin kencang dapat meningkatkan risiko pohon tumbang. Untuk memastikan kesiapan dalam menghadapi kejadian tersebut, Pemprov DKI Jakarta telah menyiagakan posko penanganan pohon tumbang di tingkat kecamatan, wilayah kota hingga provinsi.

Fajar menjelaskan bahwa petugas lapangan dari Satuan Pelaksana (Satpel) Pertamanan dan Hutan Kota telah disiapkan untuk segera melakukan penanganan jika terjadi pohon tumbang di wilayah masing-masing. Warga yang mengetahui atau menemukan kejadian pohon tumbang dapat segera melapor ke Posko Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta di Jalan Aipda KS Tubun, Jakarta Pusat atau menghubungi petugas siaga di nomor 0857-7388-5599.

Selain itu, laporan juga bisa disampaikan melalui layanan Jakarta Siaga 112 atau aplikasi Jakarta Kini (JAKI). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berkomitmen untuk terus meningkatkan pengawasan dan perawatan pohon di seluruh wilayah Jakarta demi keselamatan dan kenyamanan warga, terutama menjelang musim hujan tahun ini.

Beberapa langkah antisipatif telah dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta. Salah satunya adalah pemangkasan pohon di berbagai titik Ruang Terbuka Hijau (RTH) di lima wilayah kota. Sejak Januari hingga Oktober 2025, tercatat sebanyak 62.161 pohon telah dilakukan pemangkasan. Kegiatan ini difokuskan pada jalur hijau, tepian jalan, median jalan, dan area publik lainnya untuk meminimalisir risiko pohon tumbang, terutama saat musim penghujan.

Selain pemangkasan, pemeriksaan kesehatan pohon juga dilakukan secara berkala. Hingga Oktober 2025, sebanyak 5.722 pohon telah diperiksa kesehatannya. Pemeriksaan mencakup aspek perakaran, kondisi batang, tingkat kemiringan, hingga kesesuaian lebar tajuk. Tujuannya adalah memastikan kondisi pohon tetap aman, khususnya di jalur hijau dan sepanjang lintasan jalan yang ramai aktivitas masyarakat.

Langkah-langkah yang Dilakukan Pemprov DKI Jakarta

  • Pemangkasan rutin:

    Pemangkasan pohon dilakukan di berbagai titik RTH untuk mengurangi risiko pohon tumbang. Sampai Oktober 2025, sebanyak 62.161 pohon telah dipangkas.

  • Pemeriksaan kesehatan pohon:

    Setiap pohon yang ada di Jakarta diperiksa secara berkala. Hingga saat ini, 5.722 pohon telah diperiksa kesehatannya.

  • Penyediaan posko penanganan:

    Pemprov DKI Jakarta menyiagakan posko penanganan pohon tumbang di berbagai tingkatan, mulai dari kecamatan hingga provinsi.

  • Layanan pengaduan:

    Masyarakat dapat melaporkan kejadian pohon tumbang melalui beberapa saluran seperti Jakarta Siaga 112, aplikasi JAKI, atau langsung ke posko Distamhut.



Dengan langkah-langkah tersebut, Pemprov DKI Jakarta berharap dapat meminimalisir risiko pohon tumbang dan menjaga keselamatan serta kenyamanan warga selama musim hujan. Kepedulian terhadap lingkungan dan keamanan masyarakat menjadi prioritas utama dalam program perawatan pohon yang terus berjalan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini