Olahraga Juventus Kalah Beruntun, Igor Tudor Tak Gentar Dipecat

Juventus Kalah Beruntun, Igor Tudor Tak Gentar Dipecat

35
0

Kekalahan Beruntun dan Kondisi Juventus yang Memprihatinkan

Pelatih Juventus, Igor Tudor, mengungkapkan bahwa ia tidak terlalu memikirkan masa depannya meskipun timnya sedang menghadapi situasi sulit. Juventus baru saja menderita tiga kekalahan beruntun dalam beberapa pertandingan terakhir. Pada pekan kedelapan Liga Italia 2025/2026, Bianconeri kalah 0-1 dari Lazio setelah gol Toma Basic pada menit ke-9.

Tiga kekalahan ini menjadi bagian dari empat laga terakhir yang tidak berhasil mencetak gol. Hal ini adalah pertama kalinya sejak Maret 1991 Juventus tidak mampu mencetak gol dalam empat pertandingan berturut-turut. Selain itu, secara keseluruhan, Juventus belum meraih kemenangan dalam delapan pertandingan kompetitif terakhir mereka. Mereka hanya mampu meraih lima hasil imbang dan tiga kekalahan, yang merupakan rangkaian terburuk sejak Mei 2009.

“Tidak peduli apakah saya aman atau khawatir, saya tidak memikirkan diri saya sendiri,” ujar Tudor, seperti dilansir oleh Football Italia, Senin. “Saya hanya fokus pada apa yang bisa saya lakukan, menyadari semua masalah dan mencoba memperbaiki segala hal. Masa depan saya bukanlah prioritas utama.”

Kekalahan ini membuat Juventus terpuruk di peringkat kedelapan klasemen sementara Liga Italia dengan 12 poin. Tim ini berjarak dua poin dari zona lima besar dan terpaut enam poin dari Napoli, yang menduduki puncak klasemen.

Perasaan dan Harapan Tudor untuk Juventus

Tudor, yang berasal dari Kroasia, mengatakan bahwa saat ini adalah momen yang sangat sulit bagi Juventus. Ia meminta seluruh pemain untuk tetap bersatu dan bekerja sama guna kembali ke jalur kemenangan.

“Ini adalah momen buruk dan sulit. Kita harus tetap bersatu dan bekerja sama. Ada kekecewaan karena saya rasa kita sudah mempersiapkan dengan baik, tapi selalu ada sesuatu yang kurang,” jelas Tudor. “Kita masuk ke kotak penalti, tapi gagal menuntaskan peluang. Kita juga terus mengingatkan agar tidak membuat kesalahan, tapi selalu ada kesalahan yang terjadi, dan akhirnya kita kalah.”

Ia juga menambahkan, “Kami merasa buruk, tapi kita harus tetap bersama.”

Persiapan untuk Laga Berikutnya

Pada laga berikutnya, Juventus akan menjamu Udinese pada Kamis (30/10) pukul 00.30 WIB. Tudor percaya bahwa satu-satunya cara untuk membawa tim kembali ke jalur yang benar adalah melalui kemenangan.

Namun, laga nanti tidak akan mudah meskipun Juventus bermain di kandang. Udinese kini dalam performa positif setelah tiga laga tanpa kekalahan, termasuk satu kemenangan dalam pertandingan terakhir mereka.

“Kita semua bertanggung jawab. Kita harus mencoba lebih baik dan tetap bersatu. Kita punya pertandingan lagi dalam beberapa hari, saya rasa kemenangan akan membawa kita ke jalur yang benar,” ucap Tudor.

Kondisi Tim yang Menjadi Sorotan

Selama beberapa bulan terakhir, performa Juventus terus menurun. Kekalahan beruntun ini memberikan tekanan besar kepada pelatih dan pemain. Meski begitu, Tudor tetap optimis bahwa dengan kerja keras dan kekompakan, Juventus dapat bangkit dan kembali meraih hasil positif.

Dalam beberapa minggu ke depan, banyak yang akan menantikan bagaimana Juventus dapat memperbaiki diri. Dengan laga melawan Udinese sebagai langkah awal, pelatih dan pemain harus menunjukkan semangat serta komitmen untuk kembali ke jalur kemenangan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini