
Pada hari Sabtu (18/10), aktris ternama Indonesia, Olla Ramlan, berbicara tentang kenangan mendalamnya terhadap ibundanya yang telah meninggal dunia. Ia mengungkapkan bahwa pesan-pesan dari almarhumah ibunya selalu menjadi pedoman hidupnya sepanjang masa.
Olla Ramlan mengingat masa kecilnya sebagai anak yang sangat tomboi dan menyukai seni bela diri. Kebiasaan ini membuatnya tidak pernah takut menghadapi siapa pun. Dari usia SMP hingga sekarang, ia selalu memegang prinsip bahwa keberanian dan ketegasan adalah cara terbaik untuk menyelesaikan masalah.
“Kamu tahu, aku dari kecil sudah suka bela diri. Aku dulu-dulu suka martial art. Jadi aku enggak takut sama siapa pun,” ujarnya saat berada di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.
Ia juga mengatakan bahwa keyakinannya pada Tuhan memberinya kepercayaan diri untuk menghadapi segala tantangan. “Dengan Allah, aku enggak usah takut. Mau badannya segede apa, mau apa, kalau kita berantem ayo kita berantem,” tambahnya.
Sejarah kecil dalam hidupnya terjadi saat ia masih duduk di bangku SMP. Suatu hari, setelah terlibat perkelahian, ia pulang ke rumah dan mengingat ucapan ibunya. Saat itu, ibunya bertanya apakah ia dipukul, dan Olla menjawab ya.
“Aku pulang-pulang berantem begitu waktu SMP, (mama tanya), ‘Apa? Dipukul?’ ‘Next time, kalau dia pukul sekali, pukul dua kali. Kalau dia pukul dua kali, tendang’,” kenang Olla Ramlan.
Pesan tersebut menjadi semangat baginya untuk tetap berani dan tidak takut menghadapi situasi sulit. Didikan ibunya membuatnya lebih memilih menyelesaikan masalah secara langsung daripada hanya berkoar-koar di media sosial.
“Aku lebih suka, ya sudah kalau enggak suka kita satu lawan satu saja,” katanya dengan nada percaya diri.
Meninggalnya ibu kandung Olla Ramlan, Tis’ah Djahri, terjadi pada Minggu (12/10) pukul 04.15 WIB pagi. Jenazah almarhumah kemudian dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.
Kehidupan Olla Ramlan dihiasi oleh nilai-nilai yang diajarkan oleh orang tua, terutama ibunya. Dari pengalaman pribadinya, ia menunjukkan bahwa pendidikan keluarga memiliki dampak besar dalam membentuk kepribadian seseorang.
Beberapa hal yang bisa dipetik dari cerita Olla Ramlan:
- Kepedulian terhadap keluarga: Meski sedang berduka, Olla tetap membagikan momen-momen penting dalam hidupnya kepada publik.
- Kepribadian kuat: Sejak kecil, ia sudah menunjukkan sikap percaya diri dan tidak mudah menyerah.
- Nilai-nilai keluarga: Pesan-pesan dari ibunya menjadi pedoman hidupnya, seperti pentingnya menyelesaikan masalah secara langsung dan tidak melibatkan orang lain tanpa perlu.
Selain itu, Olla juga menunjukkan bahwa ia tidak pernah menghindar dari konflik. Justru, ia menganggap konflik sebagai bagian dari proses belajar dan pertumbuhan. Hal ini terlihat dari caranya menghadapi berbagai situasi dalam hidupnya, baik di dunia hiburan maupun kehidupan pribadi.
Dalam wawancaranya, Olla Ramlan juga mengingatkan bahwa setiap orang memiliki cara masing-masing dalam menghadapi kesulitan. Baginya, keberanian dan kejujuran adalah kunci utama untuk menghadapi segala bentuk tantangan.
Dengan latar belakang keluarga yang penuh kasih sayang, Olla Ramlan tumbuh menjadi sosok yang tangguh dan penuh makna. Pesan-pesan dari ibunya menjadi dasar bagi dirinya untuk terus berkembang dan menjadi contoh yang baik bagi banyak orang.























































