
Pemerintah Mulai Salurkan BLT Tambahan Rp 900.000 untuk Masyarakat Rentan Miskin
Pemerintah akan segera menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) tambahan sebesar Rp 900.000 kepada masyarakat yang memenuhi syarat. Penyaluran bantuan ini dimulai pada Senin, 20 Oktober 2025, yang bertepatan dengan perayaan satu tahun pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming setelah dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden pada 20 Oktober 2024.
BLT tambahan ini disalurkan melalui PT Pos Indonesia dengan mekanisme yang telah ditetapkan. Total bantuan yang diberikan adalah Rp 900.000 per keluarga, yang terdiri dari Rp 300.000 per bulan selama tiga bulan, yaitu Oktober hingga Desember 2025. Bantuan ini akan diberikan secara sekaligus agar bisa segera digunakan oleh penerima.
Untuk mengetahui apakah Anda atau anggota keluarga termasuk dalam penerima BLT, berikut cara cek status penerima:
Cara Cek BLT Rp 900 Ribu via Situs Resmi Kemensos
- Akses laman resmi: https://cekbansos.kemensos.go.id.
- Isi data sesuai KTP, termasuk provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa, dan nama lengkap.
- Masukkan kode verifikasi sesuai yang muncul di layar.
- Klik tombol “Cari Data.”
Setelah itu, situs akan menampilkan informasi mengenai status penerimaan bantuan, termasuk periode penyaluran.
Cara Cek BLT Rp 900 Ribu via Aplikasi Cek Bansos
- Unduh aplikasi Cek Bansos Kemensos di Play Store atau App Store.
- Buka aplikasi dan pilih menu “Cek Bansos.”
- Masukkan data sesuai KTP, seperti provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, desa/kelurahan, dan nama lengkap.
- Lakukan verifikasi keamanan sesuai instruksi di aplikasi.
- Tekan tombol “Cari Data” untuk menampilkan hasil.
Jika terdaftar, sistem akan menampilkan nama penerima, jenis bantuan (BLT), dan status penyaluran apakah sudah diterima atau belum.
Kelompok yang Berhak Menerima
Berdasarkan data Data Sosial Ekonomi Nasional (DSEN), bantuan ini ditujukan untuk masyarakat yang termasuk dalam desil 1 hingga 4. Desil adalah pembagian 10 kelompok masyarakat berdasarkan tingkat kesejahteraan ekonomi, mulai dari yang paling miskin (desil 1) hingga yang paling sejahtera (desil 10).
Berikut rincian kategorinya:
- Desil 1: Sangat miskin atau miskin ekstrem.
- Desil 2: Miskin.
- Desil 3: Hampir miskin.
- Desil 4: Pas-pasan atau rentan miskin.
Dengan demikian, penerima BLT Kesra adalah masyarakat berpenghasilan rendah dan rentan miskin yang membutuhkan dukungan langsung untuk mempertahankan daya beli menjelang akhir tahun.
Manfaat dan Tujuan BLT Tambahan
BLT tambahan ini memiliki tujuan utama untuk membantu masyarakat yang sedang menghadapi kesulitan ekonomi, terutama di tengah situasi inflasi dan kenaikan harga barang kebutuhan pokok. Dengan dana sebesar Rp 900.000, masyarakat dapat memenuhi kebutuhan dasar mereka, seperti makanan, kebutuhan rumah tangga, dan pengeluaran mendesak lainnya.
Selain itu, BLT juga menjadi bentuk kepedulian pemerintah terhadap kelompok rentan yang tidak mampu memenuhi kebutuhan hidupnya sendiri. Dengan distribusi yang tepat dan transparan, pemerintah berharap dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat.























































