Perubahan Komposisi Manajemen Hangtuah Jakarta
Pengelolaan Hangtuah Jakarta mengalami perubahan signifikan dengan masuknya Harryadin Mahardika sebagai Presiden Klub. Pria kelahiran 14 Agustus 1980 ini menggantikan Muhammad Husein Fadlulloh dalam posisi tersebut. Sebagai alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis di Universitas Indonesia, Harryadin memiliki visi yang jelas untuk menjaga konsistensi Hangtuah di kancah basket nasional.
Misi Besar Hangtuah Jakarta
Performa Hangtuah Jakarta menunjukkan peningkatan yang signifikan. Di musim lalu, tim yang dikenal sebagai Jagoan Kebayoran Baru berhasil menembus babak playoff. Hasil ini mencerminkan upaya yang dilakukan oleh manajemen sebelumnya. Harryadin menyatakan bahwa manajemen baru ingin melanjutkan visi dari manajemen sebelumnya dengan membawa Hangtuah Jakarta menjadi salah satu klub yang disegani serta terbaik di IBL.
“Kami akan belajar dari kekurangan maupun kekuatan yang telah dibangun oleh manajemen sebelumnya,” ujarnya saat dihubungi. Ini adalah usaha jangka panjang yang tidak bisa dicapai secara instan.
Target Hangtuah di IBL 2026
Dengan komposisi manajemen baru, Hangtuah Jakarta membidik target yang lebih tinggi pada IBL 2026. Tanpa banyak mengubah susunan pemain, tim berjersei ungu itu menargetkan finis di posisi empat besar, mengulang prestasi pada IBL 2018 ketika sukses mencapai Top 4 sebelum kalah dari Satria Muda.
“Harapan kami, musim ini Hangtuah bisa menembus empat besar dan di musim selanjutnya dapat mencapai babak final,” kata Harryadin. Semua target ini akan dicapai melalui perencanaan dan program-program yang matang.
Profil Harryadin Mahardika
Harryadin Mahardika bukanlah sosok asing dalam dunia bisnis dan olahraga Indonesia. Sebagai dosen tetap FEB UI, ia dikenal sebagai pengelola private equity yang aktif berkontribusi dalam pengembangan industri fitness, wellness, dan sportainment di Tanah Air.
Dalam menakhodai Hangtuah Jakarta, Harryadin didampingi oleh dewan direksi yang baru yaitu Kurniawan Santoso sebagai Managing Director, Naya Tirambintang sebagai Direktur Keuangan. Nama lainnya yang akan membantu Harryadin ialah Danzel Hartono sebagai Direktur Operasional serta Adhillah Shofi (Direktur Komersial).
Struktur manajemen Hangtuah juga diperkuat oleh dua komisaris, yaitu Jalu W. Wirajati dan Ardi Darmawan Moeljoto. Dengan struktur ini, harapan besar ditempatkan pada kiprah Hangtuah Jakarta di IBL 2026 mendatang.
Harapan Penggemar
Penggemar berharap Diftha Pratama dan kolega mampu melampaui pencapaian musim 2025 yang sukses membawa tim ke babak playoff. Dengan perubahan komposisi manajemen, Hangtuah Jakarta diharapkan mampu menunjukkan performa yang lebih baik lagi di musim mendatang.
