Indonesiadiscover.com
Timnas Malaysia berhasil meraih kemenangan dalam semua pertandingan yang dijalaninya pada bulan Oktober 2025.
Harimau Malaya menjalani dua pertandingan melawan Laos pada bulan ini. Kedua laga tersebut menjadi bagian dari babak kualifikasi Piala Asia 2027.
Hasil yang diraih oleh timnas Malaysia cukup mengejutkan. Mereka mampu mengalahkan Laos dengan skor 3-0 dan 5-1. Kemenangan ini terasa lebih istimewa karena timnas Malaysia tampil tanpa tujuh pemain naturalisasi yang sedang terkena sanksi FIFA.
Pemain-pemain tersebut adalah Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Tomas Garces, Rodrigo Julian Holgado, Imanol Javier Machuca, Joao Vitor Brandao Figueiredo, Jon Irazabal Iraurgui, dan Hector Alejandro Hevel Serrano. FIFA menyatakan bahwa Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) menggunakan dokumen palsu agar ketujuh pemain tersebut bisa bermain.
Sebelumnya, ketujuh pemain ini sempat tampil mengesankan saat membantu Timnas Malaysia mengalahkan Vietnam dengan skor telak 4-0 pada bulan Juni lalu. Laga tersebut merupakan bagian dari Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Asia 2027 Arab Saudi.
Akibat kasus ini, FIFA memberikan denda sebesar CHF 350.000 atau sekitar Rp7,3 miliar kepada FAM. Selain itu, setiap pemain yang terlibat juga didenda sebesar CHF 2.000 atau sekitar Rp41 juta per orang.
Tidak hanya denda, para pemain juga dikenakan sanksi larangan beraktivitas dalam segala kegiatan sepak bola selama 12 bulan.
Sementara itu, hasil kemenangan melawan Laos membuat timnas Malaysia tidak membutuhkan bantuan dari tujuh pemain yang terkena sanksi tersebut. Hal ini disampaikan langsung oleh mantan pemain Timnas Malaysia, Nizaruddin Yusof.
Nizaruddin Yusof menilai bahwa Timnas Malaysia kini dapat mengandalkan skuad yang ada. Ia mengatakan bahwa performa yang ditunjukkan oleh timnas Malaysia dalam laga melawan Laos menunjukkan bahwa mereka bisa bergantung pada pemain lokal saat ini.
“Apa yang ditampilkan oleh Timnas Malaysia melawan Laos, nampaknya kami bisa bergantung pada pemain yang ada saat ini,” ujar Nizaruddin Yusof.
Ia juga menambahkan bahwa ini adalah skuad terbaik Malaysia setelah tanpa tujuh pemain naturalisasi.
“Kami bisa katakan ini adalah skuad terbaik Malaysia setelah tanpa tujuh pemain naturalisasi,” tambahnya.
