Daerah Bupati Trenggalek dan Rektor UB Sepakat Kembangkan Kolaborasi Berbasis Alam dan Pendidikan

Bupati Trenggalek dan Rektor UB Sepakat Kembangkan Kolaborasi Berbasis Alam dan Pendidikan

112
0

Jawa Timur – Upaya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Trenggalek dalam membangun daerah berbasis keberlanjutan terus mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk kalangan akademisi. Kali ini, Bupati Mochamad Nur Arifin atau akrab disapa Mas Ipin, menerima kunjungan Rektor Universitas Brawijaya (UB), Prof. Widodo, S.Si., M.Si., Ph.D.Med.Sc., bersama jajaran, Senin (6/10/2025).

Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat kerja sama strategis antara Pemkab Trenggalek dan UB, yang sebelumnya telah bersinergi dalam pengembangan sektor minyak atsiri. Selain meninjau potensi kerja sama baru, rombongan UB juga mengunjungi Pabrik Kopi Van Dilem di Kecamatan Bendungan—sebuah kawasan bersejarah yang menjadi simbol warisan kolonial dan potensi ekonomi berkelanjutan daerah.

Bupati Nur Arifin menegaskan bahwa kerja sama dengan UB memiliki arti penting bagi masa depan pembangunan Trenggalek yang berorientasi pada kemandirian dan kelestarian lingkungan.

UB dan Trenggalek punya banyak kesamaan visi. Kita ingin membangun berbasis alam, sejarah, dan pendidikan. Kunjungan Pak Rektor kali ini membuka banyak peluang kolaborasi baru,” ujar Mas Ipin.

Ia juga mengungkapkan bahwa Rektor UB menaruh perhatian besar terhadap nilai historis dan potensi strategis wilayah Trenggalek. Beliau tadi bertanya, kenapa dulu orang Belanda membangun pabrik di sini, bukan di tempat lain. Itu menunjukkan ada nilai lingkungan dan ekonomi yang sangat berharga di wilayah ini,” tambahnya.

Mas Ipin, yang juga Ketua DPC PDI Perjuangan Trenggalek, berharap sinergi antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi dapat melahirkan inovasi yang berakar pada potensi lokal, sekaligus membuka jejaring kerja sama lebih luas.

Kita pikirkan bagaimana connecting the dots-nya: siapa mitra swasta atau NGO yang bisa dilibatkan, kampus luar negeri yang dapat diajak kolaborasi, hingga potensi sister city. Semoga kita benar-benar berjodoh dengan Universitas Brawijaya,” ujarnya dengan penuh optimisme.

Sementara itu, Rektor Universitas Brawijaya Prof. Widodo menyampaikan apresiasi tinggi terhadap visi pembangunan berkelanjutan yang digagas oleh Bupati Trenggalek. Menurutnya, arah kebijakan yang ditempuh pemerintah daerah ini sejalan dengan prinsip sustainability yang menjadi fokus utama UB.

Saya kira Pak Bupati memiliki visi luar biasa. Tidak banyak kepala daerah yang menempatkan keberlanjutan sebagai fondasi pembangunan,” tutur Prof. Widodo di sela kunjungan ke Pabrik Kopi Van Dilem.

Ia menambahkan, orientasi pembangunan yang ramah lingkungan adalah bentuk tanggung jawab terhadap generasi masa depan.

Pembangunan itu harus sustainable, karena kita hanya penerus yang mengemban amanah menjaga bumi. Semua pengembangan teknologi dan ekonomi tidak boleh merusak lingkungan,” tegasnya.

Selain itu, Prof. Widodo menilai bahwa pengelolaan Pabrik Kopi Van Dilem yang memadukan sejarah, konservasi, dan produktivitas bisa menjadi model pembelajaran konkret bagi dunia pendidikan.

Dari sini kita belajar bagaimana sebuah perkebunan tua bisa tetap lestari dan produktif. Ini selaras dengan semangat Tri Dharma Perguruan Tinggi: pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat,” jelasnya.

Menutup kunjungan tersebut, Rektor UB memastikan pihaknya akan menindaklanjuti kerja sama dengan langkah nyata. Ia menyebut telah meninjau beberapa lokasi potensial untuk pengembangan riset dan konservasi.

Insya Allah akan kita tindak lanjuti melalui perjanjian kerja sama. Kami siap bersinergi untuk Trenggalek yang berkelanjutan,” pungkas Prof. Widodo

Kunjungan ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara pemerintah daerah dan perguruan tinggi sebagai motor pembangunan berkelanjutan di Jawa Timur. Sinergi Trenggalek–UB diharapkan melahirkan inovasi hijau yang memberi manfaat bagi masyarakat sekaligus menjaga kelestarian alam.(Puji)

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini