
Petani Tewas Tersambar Petir Saat Pulang dari Sawah
Pada Rabu, 17 September 2025, seorang petani meninggal dunia setelah tersambar petir saat sedang pulang dari sawah di Desa Kuala Dua, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat. Kejadian tragis ini menimpa seorang ibu rumah tangga bernama US (54 tahun) yang sedang berjalan pulang bersama rekan kerjanya.
Menurut keterangan dari Kasubsi Penmas Polsek Sungai Raya, Aiptu Ade, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Korban baru saja selesai membersihkan peralatan di sawah yang terletak di kawasan Sungai Adong, tepatnya di belakang Masjid Istiqomah, Desa Kuala Dua. Saat itu, cuaca mulai tidak bersahabat, sehingga korban dan rekan kerjanya memutuskan untuk segera pulang.
“Saat kejadian, korban berjalan di belakang rekan kerjanya sementara rekannya berada di depan,” jelas Aiptu Ade dalam keterangannya.
Tidak lama setelah mereka berjalan, hujan deras disertai kilat dan petir mengguyur wilayah tersebut. Dalam perjalanan pulang, terdengar tiga kali sambaran petir. Diduga, sambaran ketiga langsung mengenai tubuh korban.
Korban tiba-tiba terjatuh dan tidak sadarkan diri. Rekannya mencoba membantu dengan menopang tubuh korban menggunakan kayu dan segera mencari bantuan dari warga sekitar. Setelah mendapat pertolongan, korban dibawa ke rumahnya di Dusun Keramat I RT 029/001, Desa Kuala Dua. Sayangnya, nyawa korban tidak dapat diselamatkan. Korban dinyatakan meninggal dunia akibat cedera di bagian kepala yang diduga disebabkan oleh sambaran petir.
Polisi menyatakan bahwa kejadian ini murni merupakan musibah akibat cuaca ekstrem. Jenazah korban kemudian diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.
Imbauan untuk Masyarakat
Polisi juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar lebih waspada saat melakukan aktivitas di luar rumah, terutama ketika cuaca sedang tidak stabil. Mereka menyarankan agar masyarakat segera mencari tempat aman jika terjadi hujan deras disertai petir. Tujuannya adalah agar kejadian serupa tidak terulang kembali.
Beberapa langkah penting yang bisa dilakukan masyarakat antara lain:
* Menghindari berada di area terbuka saat hujan deras.
* Jangan berdiri di bawah pohon besar atau dekat tiang listrik.
* Menutup pintu dan jendela serta mematikan alat elektronik.
* Menggunakan perlengkapan pelindung seperti payung atau jaket anti-air.
Dengan kesadaran akan risiko cuaca ekstrem, masyarakat bisa lebih siap menghadapi kondisi yang tidak terduga. Selain itu, penting bagi setiap individu untuk selalu menjaga keselamatan diri dan orang-orang di sekitarnya.