Performa yang Mengecewakan di MotoGP Austria
Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, atau lebih dikenal dengan panggilan Pecco, menghadapi hasil yang mengecewakan dalam balapan MotoGP Austria pekan lalu. Pada race sprint, ia gagal meraih poin karena masalah ban, sementara dalam balapan utama, ia hanya mampu finis di posisi kedelapan setelah kehilangan kecepatan yang sebelumnya terlihat saat sesi latihan.
Manajer tim Ducati, Gigi Dall’Igna, menyatakan bahwa tim dan Pecco harus menerima kekecewaan ini secara terbuka. Ia menilai penampilan sang juara bertahan di Austria kurang memuaskan dan menyesali fakta bahwa setiap balapan yang tidak maksimal menjadi kesempatan yang terbuang untuk berkembang. Pernyataan ini disampaikan melalui wawancara dengan Sky Italia.
Dall’Igna mengungkapkan bahwa situasi yang terjadi pada akhir pekan tersebut berjalan dengan perlahan. Ia menekankan pentingnya tetap optimis dan bekerja sama dalam menghadapi tekanan kompetisi. “Pecco mencoba keras untuk meraih podium yang tampak bisa dicapai,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan bahwa awal akhir pekan ini berjalan positif, namun situasi berubah setelah beberapa insiden terjadi baik dalam sprint race maupun balapan utama. Meski begitu, Dall’Igna tetap melihat ada hal positif yang bisa diambil dari pengalaman ini. “Kami tak pernah meragukan potensi sang juara maupun motornya,” katanya.
Frustrasi dan Kehilangan Kesabaran
Setelah balapan, Bagnaia terlihat sangat frustrasi. Ia mengaku semakin kehabisan kesabaran terhadap Ducati yang belum berhasil menemukan solusi atas performa motor GP25 miliknya. Masalah ini tampaknya menjadi isu yang sering muncul dalam beberapa musim terakhir.
Saat ini, Bagnaia tertinggal 197 poin dari Marc Marquez, yang konsisten tampil baik sejak pertengahan musim. Dalam enam seri terakhir, Marquez bahkan mengumpulkan lebih banyak poin daripada total poin yang diraih Bagnaia sepanjang musim. Hal ini menunjukkan jarak yang cukup signifikan antara dua pembalap top di ajang MotoGP.
Apresiasi kepada Tim
Meskipun menghadapi hasil buruk di Austria, Dall’Igna tetap memberikan apresiasi kepada seluruh anggota tim. Ia mengungkapkan rasa terima kasih kepada seluruh kru yang terus bekerja keras, terutama saat para pesaing menunjukkan tanda-tanda kebangkitan yang nyata. Ini menunjukkan bahwa meskipun ada tantangan, tim tetap memiliki semangat dan komitmen tinggi.
Persiapan untuk Balapan Berikutnya
Setelah balapan di Austria, Bagnaia akan segera bersiap menghadapi MotoGP Hungaria yang akan digelar di Balaton Park Circuit akhir pekan ini. Ini menjadi kesempatan bagi pembalap asal Italia ini untuk bangkit dan menunjukkan performa terbaiknya di sirkuit baru.
Balapan di Hungaria akan menjadi momen penting bagi Bagnaia dan timnya untuk memperbaiki posisi di klasemen sementara serta membuktikan bahwa mereka masih mampu bersaing di level tertinggi. Dengan semangat dan persiapan yang matang, harapan besar diarahkan agar bisa meraih hasil yang lebih baik.
