Ragam Brio Tewaskan 7 Siswi SMA, Dua Jiwa Melayat Terengut

Brio Tewaskan 7 Siswi SMA, Dua Jiwa Melayat Terengut

11
0

Kecelakaan Maut di Padang, 7 Siswi SMA Terluka dan Dua Orang Meninggal

Sebuah kecelakaan maut terjadi di Kota Padang, Sumatera Barat, yang menewaskan dua orang dan melukai tujuh siswi SMA. Peristiwa ini terjadi ketika mobil Honda Brio putih yang dikemudikan oleh sejumlah pelajar tersebut bertabrakan dengan Kereta Api Minangkabau Ekspres.

Kecelakaan terjadi pada Kamis (21/8/2025) sekitar pukul 11.45 WIB di kawasan Jalan Jati Adabiah, Kelurahan Jati, Kecamatan Padang Timur. Menurut informasi dari warga setempat, Yulianti, mobil yang terlibat dalam kecelakaan tersebut berisi tujuh siswi SMA Negeri 10 Padang. Saat kejadian, mereka baru saja selesai melakukan salat jenazah untuk orang tua salah satu temannya yang meninggal.

Menurut keterangan Yulianti, rombongan siswi tersebut sedang dalam perjalanan pulang ke rumah duka saat kecelakaan terjadi. Namun, tiba-tiba kereta api datang dari arah Simpang Haru menuju Bandara, sementara mobil melintas dari arah Jalan Jati Parak Salai menuju Jalan Jati Koto Panjang. Tabrakan terjadi secara mendadak, mengakibatkan mobil ringsek dan para penumpang terluka parah.

Saat itu, Yulianti yang sedang berada di dalam rumah mendengar suara benturan keras. Ia langsung keluar dan melihat kejadian tersebut. Ia menyebutkan bahwa mobil yang tertabrak kereta api terletak di dekat lokasi kejadian. Ia juga melihat beberapa siswi berada di dalam mobil dan salah satunya tergeletak di luar kendaraan.

Akibat tabrakan tersebut, dua korban dinyatakan meninggal dunia. Sementara tujuh siswi lainnya mengalami cedera dan segera dievakuasi ke rumah sakit. Para korban yang terluka termasuk dalam usia remaja, sehingga kejadian ini menimbulkan rasa duka yang mendalam di kalangan keluarga dan masyarakat sekitar.

Proses Evakuasi dan Penyelidikan

Setelah kecelakaan terjadi, KA Minangkabau Ekspres sempat berhenti sesaat. Petugas darurat dan masyarakat sekitar segera turun tangan untuk membantu mengevakuasi para korban. Banyak warga yang memberikan bantuan, termasuk memindahkan korban ke tempat yang lebih aman dan memanggil ambulans.

Polisi dan petugas keamanan juga segera tiba di lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut. Mereka memastikan kondisi korban dan mencari tahu penyebab pasti kecelakaan tersebut. Informasi awal menunjukkan bahwa kecepatan mobil dan kurangnya kewaspadaan saat melintasi rel mungkin menjadi faktor utama kecelakaan ini.

Dampak dan Tindakan Pascakecelakaan

Kejadian ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan masyarakat, terutama terkait keselamatan lalu lintas di sekitar area rel kereta api. Banyak warga menyampaikan keprihatinan atas insiden yang menimpa para pelajar. Beberapa dari mereka menyarankan agar pihak berwenang melakukan pemeriksaan ulang terhadap jalur-jalur yang sering dilalui kendaraan, terutama di dekat area rel.

Selain itu, keluarga korban juga meminta pihak terkait untuk segera mengambil langkah-langkah preventif agar tidak terjadi kejadian serupa di masa depan. Mereka berharap pemerintah dan instansi terkait dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya melintasi rel kereta api tanpa memperhatikan tanda peringatan.

Kesimpulan

Kecelakaan maut di Kota Padang ini menjadi peringatan penting bagi semua pengguna jalan, terutama para pelajar yang sering melintasi area rawan. Dengan adanya insiden seperti ini, penting bagi masyarakat untuk lebih waspada dan mematuhi aturan lalu lintas, terutama di sekitar rel kereta api. Selain itu, pemerintah dan lembaga terkait perlu segera mengambil tindakan nyata untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini