
Istri Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa yang Sederhana dan Menarik Perhatian
Sosok istri dari Menteri Keuangan Republik Indonesia, Purbaya Yudhi Sadewa, kini menjadi sorotan publik. Meskipun tidak banyak informasi yang tersedia mengenai latar belakangnya, penampilannya yang sederhana menarik perhatian banyak orang.
Purbaya Yudhi Sadewa dikenal sebagai sosok yang menjaga privasi keluarganya. Hal ini terlihat dari cara ia membagikan momen kebersamaan dengan istrinya di media sosial. Di akun Instagram miliknya, Purbaya jarang membagikan foto-foto yang menampilkan sang istri. Dari sekian sedikit unggahan, hanya dua foto yang menunjukkan wajah istri Purbaya, tanpa menyebutkan nama atau menandai akun media sosialnya.
Salah satu momen langka tersebut terjadi pada tahun 2024 ketika Purbaya dan istri mengunjungi Pekan Raya Jakarta (PRJ). Penampilan istri Purbaya dalam foto tersebut mencuri perhatian karena kesederhanaannya. Dengan tubuh mungil dan rambut sebahu yang dipotong rapi, ia tampil mengenakan blouse bermotif floral yang dipadukan dengan celana panjang broken white. Tas selempang berwarna merah hati melengkapi gayanya hari itu. Namun, tas tersebut bukan dari merek mewah seperti Chanel atau Hermès, melainkan dari brand Joy Gryson yang cukup populer di pasar Asia.
Selain itu, Purbaya dan istri juga pernah terlihat naik bajaj menuju ITC Fatmawati pada tahun 2020. Dalam foto tersebut, mereka tampak apa adanya, tanpa riasan berlebih maupun barang-barang mewah mencolok.
Harta Kekayaan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa
Laporan harta kekayaan Purbaya Yudhi Sadewa yang terbaru diterbitkan pada 31 Desember 2024 menunjukkan bahwa total harta kekayaannya mencapai Rp 39.210.000.000. Berikut rincian harta kekayaan Purbaya:
- Tanah dan Bangunan: Rp 30.500.000.000
- Tanah dan Bangunan Seluas 2152 m2/400 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN, HASIL SENDIRI: Rp 13.000.000.000
- Tanah dan Bangunan Seluas 120 m2/100 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN, HASIL SENDIRI: Rp 1.500.000.000
Tanah Seluas 1787 m2 di KAB / KOTA KOTA JAKARTA SELATAN, HASIL SENDIRI: Rp 16.000.000.000
Alat Transportasi dan Mesin: Rp 3.606.000.000
- Mobil, Mercedes Benz Sedan Tahun 2008, HASIL SENDIRI: Rp 200.000.000
- Mobil, BMW Jeep Tahun 2019, HASIL SENDIRI: Rp 1.600.000.000
- Mobil, Toyota Alphard Minibus Tahun 2019, HASIL SENDIRI: Rp 1.000.000.000
- Motor, Yamaha Xmax BG6 AT Tahun 2018, HASIL SENDIRI: Rp 55.000.000
- Mobil, Peugeot Jeep New 5008 Tahun 2019, HASIL SENDIRI: Rp 730.000.000
Motor, Honda Vario 125 Tahun 2021, HASIL SENDIRI: Rp 21.000.000
Harta Bergerak Lainnya: Rp 684.000.000
- Surat Berharga: Rp 220.000.000
- Kas dan Setara Kas: Rp 4.200.000.000
- Harta Lainnya: Rp 0
Total harta kekayaan Purbaya mencapai Rp 39.210.000.000 tanpa memiliki hutang.
Yudo Sadewa, Trader Kripto Sejak SMA
Putra dari Purbaya Yudhi Sadewa, Yudo Sadewa, juga menjadi perhatian publik. Ia dikenal sebagai trader kripto sejak duduk di bangku SMA. Yudo sering membagikan aktivitasnya sebagai investor dan scalper kripto. Scalper adalah seorang trader yang menggunakan strategi jual-beli aset dalam waktu singkat, biasanya dalam hitungan detik atau menit.
Yudo juga pernah viral pada tahun 2022 ketika ia masih duduk di kelas 11 SMA. Saat itu, ia mengklaim berhasil meraup keuntungan ratusan juta rupiah dari aset kripto Shiba Inu. Ia juga mengakui telah berinvestasi di berbagai instrumen lain, seperti saham, obligasi, dan forex, serta menginvestasikan Rp100 juta di Binary Option.
Profil Purbaya Yudhi Sadewa
Purbaya Yudhi Sadewa adalah seorang ekonom senior Indonesia yang dikenal luas lewat kiprahnya di bidang riset ekonomi, kebijakan publik, dan kelembagaan keuangan negara. Ia menempuh pendidikan ekonomi hingga meraih gelar doktor di Purdue University, Amerika Serikat, dengan fokus pada ekonomi makro dan pembangunan.
Nama Purbaya mulai banyak diperbincangkan sejak lama karena kontribusinya di Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) sebagai peneliti dan kepala pusat penelitian ekonomi. Ia banyak menghasilkan kajian strategis tentang inflasi, pertumbuhan ekonomi, hingga ketahanan fiskal Indonesia.
Selain itu, Purbaya pernah berkarier di sektor swasta sebagai Chief Economist di Danareksa Research Institute. Dari sana, ia semakin dikenal publik luas karena sering menjadi narasumber ekonomi yang kritis dan lugas dalam memberikan analisis mengenai situasi ekonomi nasional maupun global.
Purbaya juga pernah menjabat beberapa posisi penting di pemerintahan, antara lain Staf Khusus Bidang Ekonomi di Kemenko Perekonomian, Anggota Komite Ekonomi Nasional, Deputi III Bidang Pengelolaan Isu Strategis di Kantor Staf Presiden, dan Wakil Ketua Satgas Debottlenecking.
Sejak tahun 2020, Purbaya Yudhi Sadewa menjabat sebagai Ketua Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Dalam kapasitas ini, ia bertanggung jawab menjaga stabilitas sistem keuangan melalui penjaminan simpanan masyarakat di bank serta berperan aktif dalam kebijakan resolusi perbankan bersama otoritas lain seperti OJK dan Bank Indonesia.


















































