Indonesiadiscover.com, Madiun – Acara memperingati 3 tahun pemindahan makam Guru Besar dari Kota Madiun ke Padepokan IKS PI di Caruban di ikuti oleh ribuan peserta. Bukan hanya dari warga IKS PI saja, tapi juga banyak masyarakat sekitar yang ikut dalam rangkaian acara Ziaroh Kubro tersebut.
Kegiatan Ziaroh Kubro tersebut bertempat di Gedung HR. Totong Kiemdarto, dihadiri oleh beberapa Pejabat dan APH setempat.
Rangkaian acara mulai dari Khataman Al Qur’an, lalu santunan untuk anak yatim, dilanjut dengan ziarah bersama seluruh jajaran pengurus IKS PI pada Selasa 2/ 9/2025.
Ketua Umum IKS PI Kera Sakti KRAT. Bambang Sunarja menjelaskan, bahwa acara malam ini merupakan doa bersama 3 tahun peringatan pemindahan makam Guru Besar ke Padepokan IKS PI di Caruban.
“Kegiatan malam ini merupakan doa bersama dalam rangka tiga tahun pemindahan makam Guru Besar ke Padepokan IKS PI di desa Buduran Caruban. Acara malam ini bertajuk Ziarah Kubro yang dihadiri oleh ribuan peserta dari warga IKS PI dan juga dari masyarakat umum di wilayah Caruban.” Ungkap Ketua Umum.
Selain itu dia juga menegaskan bahwa melihat situasi dan kondisi di Indonesia yang kurang kondusif saat ini, seluruh anggota IKS PI diharap tidak terprovokasi oleh pihak-pihak tertentu yang berusaha memecah belah keutuhan negara kita.
“Kami harap semua anggota IKS PI untuk tidak mengikuti euforia yang ada di masyarakat saat ini. Jangan sampai terprovokasi untuk ikut memperkeruh keadaan yang sangat tidak kondusif saat ini. ” imbuh Ketua Umum.
Acara Ziaroh Akbar kali ini mengundang kyai Muwafiq atau yang lebih sering dipanggil Gus Muwafiq salah satu ulama Nahdlatul Ulama yang berasal dari Sleman Yogjakarta untuk mengisi acara inti.
Penulis : Yan
