
Masalah yang Menghantui Arema FC Sebelum Laga Lawan Bhayangkara Presisi
Arema FC, yang dikenal sebagai tim kuat dalam kompetisi sepak bola Indonesia, menghadapi beberapa tantangan menjelang pertandingan melawan Bhayangkara Presisi Lampung FC pada pekan ketiga BRI Super League 2025/26. Persiapan tim yang dikenal dengan julukan Singo Edan ini terganggu akibat cedera ringan dan kelelahan yang dialami sejumlah pemain.
Kondisi Fisik Pemain Belum Pulih
Pelatih Arema FC, Marcos Santos, menyampaikan bahwa kondisi fisik para pemainnya belum sepenuhnya pulih setelah menghadapi PSIM Yogyakarta pada Sabtu (16/8/2025). Beberapa pemain tampak lelah dan membutuhkan perawatan khusus. Meski demikian, pelatih asal Brasil ini menegaskan bahwa persiapan untuk laga melawan Bhayangkara Presisi sudah dimulai.
“Persiapan untuk lawan Bhayangkara Presisi sudah kami mulai. Sayangnya ada beberapa yang mengalami cedera tapi ringan,” ujarnya.
Marcos tidak merinci siapa saja pemain yang mengalami cedera. Namun, ia berkomitmen untuk terus memantau kondisi tim dan berharap semua pemain bisa tampil dalam kondisi optimal saat pertandingan berlangsung.
Pemantauan Tim Medis Terhadap Beberapa Pemain
Beberapa pemain Arema FC seperti Valdeci Moreira, Matheus Blade, dan Betinho sempat mendapat perawatan di pinggir lapangan saat menghadapi PSIM Yogyakarta. Sementara itu, Jayus Hariono dan Odivan Koerich masih menjalani latihan terpisah dengan pengawasan tim medis.
Menurut Marcos, kondisi cedera dan absennya pemain adalah hal yang wajar. Ia juga menyebutkan bahwa pertandingan melawan PSIM Yogyakarta berjalan cukup berat karena Arema harus bermain dengan 10 pemain setelah menerima kartu merah pada menit ke-54. Hal ini membuat banyak pemain kelelahan.
“Kami main jauh di luar Malang, tetapi kami main bagus. Pas kartu merah pada menit 54′, kami main 10 pemain dan itu menguras banyak energi, sehingga banyak pemain yang kelelahan, lalu balik ke Malang dan masih terasa (belum fit),” tambahnya.
Jadwal Pertandingan yang Mendekat
Pertandingan antara Arema FC dan Bhayangkara Presisi akan digelar di Stadion Kanjuruhan pada Jumat (22/8/2025) sore. Meskipun sedang menghadapi kendala fisik, pelatih Marcos Santos berharap seluruh pemain bisa segera pulih dan siap bertanding.
Tim medis terus memantau kondisi pemain untuk memastikan mereka dalam kondisi terbaik. Selain itu, pelatih juga melakukan evaluasi terhadap strategi dan taktik agar bisa menghadapi Bhayangkara Presisi dengan lebih baik.
Dengan segala tantangan yang dihadapi, Arema FC tetap optimistis bisa meraih hasil maksimal dalam pertandingan mendatang. Semua pihak, termasuk pelatih, pemain, dan tim medis, bekerja sama untuk memastikan bahwa Singo Edan tampil maksimal di laga penting ini.























































