
Kwik Kian Gie, Tokoh Ekonomi dan Politik yang Meninggal Dunia
Kwik Kian Gie, seorang tokoh ekonomi dan politik Indonesia yang memiliki latar belakang keturunan Tionghoa, meninggal dunia pada Senin (28/7) pukul 22.00 WIB. Ia berpulang di usia 90 tahun setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Medistra, Jakarta Selatan.
Kwik Kian Gie lahir di Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, pada 11 Januari 1935. Sebagai mantan Menteri Koordinator (Menko) Ekonomi era Presiden Ke-4 RI, Abdurrahman Wahid atau Gusdur, ia dikenal sebagai sosok yang memiliki kontribusi besar dalam bidang ekonomi dan politik. Selama hidupnya, Kwik Kian Gie tidak hanya menjadi tokoh ekonomi yang hebat, tetapi juga seorang nasionalis sejati yang memperjuangkan kebenaran dan kepentingan rakyat.
Perjalanan Karier yang Mengesankan
Karier Kwik Kian Gie dalam dunia politik cukup menonjol. Ia berhasil mengikuti pemilu dan terpilih sebagai anggota DPR RI. Selain itu, ia juga dipercaya untuk menjadi Wakil Ketua MPR RI. Hal ini menunjukkan bahwa ia memiliki pengaruh yang signifikan dalam sistem pemerintahan Indonesia.
Selama masa jabatannya sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional dan Ketua Bappenas (2001 hingga 2004), ia turut serta dalam membangun kebijakan pembangunan nasional. Dalam perannya tersebut, ia membuktikan kemampuan dirinya sebagai seorang ekonom yang mumpuni dan visioner.
Peran dalam Pemilu 2019
Tidak hanya berkontribusi dalam pemerintahan, Kwik Kian Gie juga pernah menjadi salah satu penasihat ekonomi dari pasangan calon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, dalam Pemilu Presiden 2019. Ini menunjukkan bahwa ia tetap aktif dalam dunia politik meskipun sudah memasuki usia lanjut.
Ucapan Duka dari Tokoh Lain
Meninggalnya Kwik Kian Gie dibenarkan oleh mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno. Ia menyampaikan ucapan duka melalui unggahan di akun Instagram pribadinya pada malam hari tanggal 28 Juli.
“Selamat jalan, Pak Kwik Kian Gie. Ekonom, pendidik, nasionalis sejati. Mentor yang tak pernah lelah memperjuangkan kebenaran. Yang berdiri tegak di tengah badai, demi kepentingan rakyat dan negeri. Indonesia berduka,” tulis Sandiaga Uno dalam unggahannya.
Ucapan duka tersebut mencerminkan apresiasi yang tinggi terhadap peran dan kontribusi Kwik Kian Gie selama hidupnya.
Warisan yang Tak Terlupakan
Sebagai tokoh yang memiliki latar belakang Tionghoa, Kwik Kian Gie menjadi contoh bahwa keberagaman dalam masyarakat Indonesia dapat menjadi sumber kekuatan. Ia telah memberikan kontribusi nyata dalam membangun bangsa dan negara, baik dalam bidang ekonomi maupun politik.
Dengan karya dan perjuangannya, Kwik Kian Gie meninggalkan warisan yang akan diingat oleh generasi penerus. Semoga arwahnya diterima di sisi Tuhan dan memberikan ketenangan bagi keluarga serta seluruh masyarakat Indonesia.