Pemkot Palembang Perketat Keamanan di Benteng Kuto Besak
Pemerintah Kota Palembang telah memperkuat pengamanan di kawasan Benteng Kuto Besak (BKB) setelah terjadi insiden pemalakan terhadap seorang konten kreator digital. Insiden ini terjadi pada hari Minggu, 27 Juli, ketika seorang juru parkir liar memaksa Youtuber otomotif bernama Om Mobi untuk membayar uang parkir meskipun sudah melakukan pembayaran sebelumnya.
Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, mengungkapkan bahwa pelaku telah ditangkap dalam waktu 24 jam setelah kejadian tersebut. Ia menekankan pentingnya menjaga citra kota dan mencegah terulangnya kejadian serupa.
”Pelaku sudah ditangkap dalam waktu 1×24 jam karena ini berkaitan dengan citra Kota Palembang,” ujar Ratu Dewa. Menurutnya, pihaknya akan meningkatkan pengamanan di BKB serta tempat-tempat keramaian lainnya. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk menghindari adanya tindakan yang merugikan wisatawan maupun warga.
Selain itu, pemerintah juga berkomitmen untuk meningkatkan sinergisitas antara instansi pemerintah dan aparat kepolisian serta TNI guna menjaga keamanan di seluruh wilayah Kota Palembang. Dengan kolaborasi ini, diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi masyarakat.
Penanganan Juru Parkir Liar
Sebagai bagian dari langkah penegakan hukum, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) juga dikerahkan secara mobile di kawasan BKB. Langkah ini bertujuan untuk memberikan perlindungan maksimal kepada pengunjung dan mencegah adanya tindakan tidak terkendali oleh pihak-pihak tertentu.
Insiden yang dialami Om Mobi terjadi saat dirinya sedang melakukan review mobil di kawasan BKB. Saat proses pengambilan gambar berlangsung, seorang pria mendekatinya dan meminta uang parkir. Meski Om Mobi dan rekan-rekannya sudah membayar biaya masuk di pintu masuk, pria tersebut tetap memaksa dengan alasan sukarela.
Menurut informasi yang diperoleh, pelaku diketahui bernama Zulfikar, 34 tahun, yang merupakan warga Ilir Barat II. Setelah kejadian tersebut, ia langsung dibawa ke Mapolrestabes Palembang untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Plt Kasatpol PP Kota Palembang, Herison, membenarkan bahwa pelaku telah diamankan oleh petugas kepolisian. Ia menyatakan bahwa pihaknya akan terus berkoordinasi dengan polisi untuk memastikan keamanan di kawasan BKB dan area lainnya.
Upaya Mencegah Terulangnya Kejadian
Pemkot Palembang berkomitmen untuk terus memantau situasi di BKB dan tempat-tempat umum lainnya. Dengan peningkatan pengawasan dan kerja sama dengan aparat terkait, diharapkan dapat mencegah tindakan ilegal seperti pemalakan atau praktik tidak sehat lainnya.
Selain itu, pihak berwenang juga akan melakukan sosialisasi terkait aturan parkir dan larangan praktik jukir liar. Dengan edukasi yang tepat, masyarakat dan pengunjung diharapkan lebih sadar akan hak dan kewajiban mereka saat berada di kawasan wisata.
Kepedulian terhadap keamanan dan kenyamanan pengunjung menjadi prioritas utama bagi Pemkot Palembang. Dengan langkah-langkah proaktif ini, diharapkan BKB tetap menjadi destinasi wisata yang aman dan nyaman bagi siapa pun yang berkunjung.
