Nasional 368 Atlet Ikuti Turnamen Tenis Meja Antar PTM di Kota Ini Dibuka...

368 Atlet Ikuti Turnamen Tenis Meja Antar PTM di Kota Ini Dibuka Resmi

23
0

Turnamen Tenis Meja Kota Medan Digelar dengan Antusiasme Tinggi

Turnamen Tenis Meja antar PTM se-Kota Medan Triwulan II Tahun 2025 resmi digelar di GOR USU, Minggu (27/7/2025). Acara ini menjadi ajang kompetisi yang sangat dinantikan oleh para atlet tenis meja di kota tersebut. Dalam turnamen kali ini, terdapat 368 atlet yang berasal dari 41 PTM. Mereka berlaga dalam tujuh kategori yang berbeda, yaitu Tunggal Grade A, Tunggal Grade B, Tunggal Grade C, Tunggal Grade D, Ganda Divisi 11, Tunggal U-18 dan Tunggal Mahasiswa.

Pembukaan turnamen dilakukan langsung oleh Ketua Pengprov PTMSI Sumut, Nanda Berdikari Batubara. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi terhadap penyelenggaraan kegiatan ini. Ia menilai bahwa jumlah peserta yang ikut serta lebih besar dibandingkan dengan turnamen sebelumnya. Hal ini menunjukkan meningkatnya minat masyarakat terhadap olahraga tenis meja di Kota Medan.

Nanda juga menekankan bahwa turnamen ini tidak hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga menjadi sarana pembinaan atlet. Ia berharap, nantinya Kota Medan dapat menghasilkan atlet-atlet berkualitas yang mampu berprestasi di tingkat provinsi maupun nasional. “Semoga kedepannya lahir atlet-atlet tenis meja dari Kota Medan yang dapat berprestasi di tingkat provinsi maupun nasional,” ujarnya.

Selain itu, Nanda menyampaikan rencana pengprov PTMSI Sumut untuk segera menyelenggarakan kejuaraan tingkat daerah. Rencana ini akan memungkinkan petenis dari seluruh Kabupaten/Kota di Sumut untuk turut serta. Oleh karena itu, ia meminta seluruh petenis di Kota Medan untuk mempersiapkan diri agar bisa meraih prestasi terbaik dalam event tersebut. “Mari kita bahu-membahu untuk mengembangkan tenis meja di Sumatera Utara khususnya di kota Medan,” katanya.

Komitmen Pengkot PTMSI Medan

Ketua Pengkot PTMSI Medan, H. Bustami Syam menjelaskan bahwa turnamen ini merupakan bagian dari kalender rutin PTMSI Medan. Tujuan utama dari penyelenggaraan acara ini adalah untuk mewujudkan prestasi terbaik bagi para atlet. Ia menyebutkan bahwa turnamen diselenggarakan secara triwulan, setahun empat kali. Setiap triwulan, semua PTM di Kota Medan diminta untuk mengirimkan atletnya. Atlet yang dikirimkan terdiri dari pemain U-18, mahasiswa, dan seluruh anggota PTM.

Bustami mengakui bahwa antusiasme peserta dalam turnamen kali ini sangat tinggi. Menurutnya, hal ini dipengaruhi oleh seleksi Medan Juara yang digelar KONI Medan dan Popkot Medan yang diselenggarakan oleh Dispora Medan. Dengan adanya kegiatan ini, para petenis meja di Kota Medan semakin termotivasi untuk terus bersaing dan menjadi yang terbaik.

Ia juga menekankan pentingnya latihan yang konsisten. Baginya, prestasi tidak akan datang tanpa usaha dan ketekunan. “Olahraga ini kuncinya sabar dan bersungguh-sungguh. Kalau sekarang kalah, besok mudah-mudahan bisa menang. Jadi kalau juara itu berlatih 8 jam, maka anda harus berlatih lebih dari 8 jam,” tuturnya.

Peran KONI Medan dalam Pengembangan Olahraga

Aswindy Fachrizal, Ketua KONI Medan, menilai bahwa turnamen ini merupakan salah satu kegiatan yang sangat baik bagi para atlet. Ia menilai bahwa melalui kejuaraan ini, potensi para atlet dapat diukur dan dikembangkan. “Event-event ini yang ditunggu-tunggu sama atlet, karena ini barometer prestasi, karena kalau tidak ada event, kita tidak bisa melihat prestasi atlet kedepannya,” ujarnya.

Ia berharap para peserta terus semangat dalam berlatih. Dengan begitu, mereka bisa menjadi andalan kota Medan dalam event provinsi maupun nasional. “Tetap semangat, tetap berlatih, agar dapat bisa menjadi atlet berprestasi dan membanggakan kota Medan di provinsi maupun di nasional,” pungkasnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini