Ragam Aulia Deas: Kesehatan Mental dan Dukungan yang Menyelamatkan

Aulia Deas: Kesehatan Mental dan Dukungan yang Menyelamatkan

29
0

Kesehatan Mental: Isu yang Semakin Diperhatikan

Aulia Deas, seorang aktris ternama di Indonesia, menganggap film Bertaut Rindu bukan hanya sekadar proyek akting. Baginya, film ini adalah ruang untuk menyuarakan isu yang sangat dekat dengan hatinya, yaitu kesehatan mental. Ia menilai bahwa isu ini selama ini sering dianggap remeh dan jarang dibahas secara terbuka. Namun, kini ia melihat perubahan yang positif, khususnya dengan semakin banyaknya pembahasan tentang kesehatan mental di media sosial.

Aulia mengungkapkan bahwa masa kecilnya tidak begitu banyak mendapat edukasi mengenai pentingnya menjaga kesehatan mental. Berbeda dengan sekarang, di mana isu ini lebih mudah diakses dan dipahami. Meski banyak konten yang menyentuh isu ini dibungkus dalam bentuk humor atau candaan, Aulia melihat sisi positif dari pendekatan tersebut. Menurutnya, cara ini bisa membuat orang merasa tidak sendirian karena mereka tahu ada orang lain yang merasakan hal yang sama.

Film Bertaut Rindu: Mengangkat Isu Penting

Film Bertaut Rindu, yang disutradarai oleh Rako Prijanto, juga mengangkat tema kesehatan mental sebagai salah satu isu utamanya. Aulia berharap film ini dapat menjadi penggerak diskusi di kalangan penonton, terutama anak muda, tentang pentingnya mengenali emosi dan tidak takut untuk mencari bantuan profesional. “Kalau bisa aku kasih pesan, jangan sampai takut untuk mencari pertolongan pihak profesional,” tambahnya.

Dalam film ini, Aulia memainkan peran yang menyentuh relasi keluarga, tekanan emosional remaja, dan luka yang sering tersembunyi. Selain itu, ia juga membagikan pandangan tentang support system pribadinya dalam kehidupan nyata, terutama sang adik yang selama ini menjadi tempat bersandar dalam banyak keputusan besar.

Support System: Dari Pasangan hingga Sang Adik

Di tengah aktivitasnya sebagai aktris, Aulia Deas merasa support system sangat penting untuk menjaga kesehatan mentalnya. Ketika ditanya siapa sosok terdekat yang paling mendukungnya, ia menyebut pasangan dan adiknya. Yang mengejutkan, justru sang adik yang lebih muda empat tahun menjadi tempatnya berbagi banyak hal. Meski kadang hanya memberi komentar ringan, ucapan itu sering membantu Aulia melihat situasi dengan cara yang lebih tenang.

“Anehnya, dari obrolan sepele itu juga berpengaruh ke keputusan-keputusan besar dalam hidup aku,” ungkapnya. Menurut Aulia, sang adik sering kali mampu menenangkannya saat ia berada dalam kondisi panik atau dilanda kekecewaan. Selain adiknya, Aulia juga mendapatkan dukungan dari anggota keluarga lainnya serta sahabat-sahabat terdekatnya.

Namun, komunikasi dengan orang tua kadang tak semudah itu. Ia merasa adanya jarak generasi membuat beberapa topik jadi sulit dibicarakan. “Hal sederhana bisa jadi ribet,” ungkap Aulia. Meski begitu, ia menyadari bahwa orang tua pun bisa membawa luka masa lalu yang belum selesai. Karena itu, ia percaya pentingnya membangun komunikasi dua arah, serta menyadari bahwa anak muda punya peran besar untuk menghentikan siklus trauma yang diwariskan. Itu juga yang menjadi pesan dalam film Bertaut Rindu.

Tidak Ragu Ambil Peran di Bertaut Rindu

Berperan dalam film ini adalah pilihan yang langsung Aulia ambil tanpa ragu. “Kayaknya aneh gitu kalau sudah dapat kesempatan emas di atas meja, terus enggak diambil,” katanya, merujuk pada kualitas tim produksi dan sutradara Rako Prijanto. Ia menyebut proses syuting sebagai pengalaman yang menyenangkan dan penuh pembelajaran, apalagi karena tema film sangat dekat dengan keseharian remaja dan keluarga.

Bagi Aulia, Bertaut Rindu juga menjadi ruang berekspresi yang punya kedalaman emosional. Ia merasa terhubung dengan naskahnya sejak pertama kali membaca sinopsis, dan langsung yakin bahwa proyek ini layak untuk dijalani. “Dari awal baca, aku udah ngerasa film ini punya kualitas dan makna yang kuat,” ujarnya. Dukungan dari tim produksi yang solid serta kepercayaan sutradara membuatnya semakin yakin untuk total dalam memerankan karakter yang ia bawa.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini