Kronologi Kecelakaan Beruntun di Jalan Kolmas, Bandung Barat
Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan truk tronton terjadi di Jalan Kolonel Masturi (Kolmas), Desa Jambudipa, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Selasa (22/7/2025) malam. Kejadian ini menimbulkan keributan dan mengakibatkan beberapa korban luka serta mengganggu arus lalu lintas di lokasi kejadian.
Awalnya, truk tronton bergerak dari arah Cisarua menuju Kota Cimahi. Dalam perjalanan, sopir truk tidak mampu mengendalikan kendaraannya sehingga menabrak mobil mini bus dan sepeda motor. Kecelakaan beruntun ini menyebabkan tiga kendaraan terlibat dalam kejadian tersebut, yaitu satu truk tronton, satu mobil Ertiga, dan satu sepeda motor.
Polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kecelakaan. Salah satu dugaan yang muncul adalah adanya masalah pada rem truk tronton. Namun, hingga saat ini belum ada kesimpulan pasti karena harus dilakukan pemeriksaan oleh ahli teknik kendaraan.
“Masih dalam pendalaman, karena untuk kesimpulan rem blong harus ada ahli yang menentukan,” ujar Kasatlantas Polres Cimahi, AKP Yudha Satyo Rahardjo, saat berada di lokasi kejadian.
Kejadian ini juga menyebabkan jalan Kolmas tertutup sepenuhnya akibat bangkai kendaraan yang tergeletak. Hal ini membuat pengguna jalan maupun pejalan kaki tidak bisa melewati jalur tersebut sementara waktu.
Dari hasil penanganan awal, diketahui bahwa ada delapan orang korban dalam kecelakaan tersebut. Mereka mengalami luka ringan dan berat. Korban sedang menjalani perawatan medis di rumah sakit terdekat. Saat ini, belum ada laporan korban jiwa yang terkonfirmasi.
“Korban meninggal belum, tunggu perkembangan lebih lanjut. Jadi yang informasi sementara luka ringan dan berat,” tambah AKP Yudha.
Selain itu, polisi juga memastikan bahwa semua korban sedang mendapatkan perawatan intensif. Pihak rumah sakit dan petugas medis telah menyiapkan fasilitas kesehatan yang cukup untuk menangani kondisi para korban.
Kecelakaan ini menjadi peringatan bagi pengemudi kendaraan besar agar lebih waspada saat berkendara, terutama di jalur yang memiliki kondisi jalan yang sempit atau rawan kemacetan. Selain itu, pentingnya pemeriksaan kendaraan secara berkala untuk mencegah terjadinya kecelakaan serupa.
Beberapa faktor yang bisa menyebabkan kecelakaan seperti kurangnya kewaspadaan pengemudi, kondisi jalan yang tidak ideal, atau gangguan teknis pada kendaraan, semakin menegaskan perlunya kesadaran masyarakat akan keselamatan berlalu lintas. Dengan demikian, kecelakaan seperti ini bisa diminimalkan dan mencegah terjadinya korban jiwa.