Ragam David Colton, Kapten Amerika yang Terlupakan Pasca 9/11

David Colton, Kapten Amerika yang Terlupakan Pasca 9/11

11
0

Penjelasan Mengenai David Colton, Captain America Era Pasca 9/11

Marvel Comics baru saja menghadirkan karakter baru yang memperkaya narasi dunia komik Marvel. Dalam edisi pertama dari seri terbaru mereka, Marvel memperkenalkan David Colton, sosok yang pernah menjadi Captain America di masa gelap pasca tragedi 9/11. Meski nama ini mungkin tidak dikenal oleh banyak penggemar, kehadirannya membuka bab penting dalam sejarah pahlawan super Amerika.

Dengan latar cerita di masa Perang Irak dan Afghanistan, David Colton muncul sebagai representasi dari generasi baru yang ingin berjuang setelah melihat kehancuran langsung di depan mata. Siapa sebenarnya David Colton? Bagaimana ia terhubung dengan Steve Rogers? Berikut penjelasannya:

David Colton Diperkenalkan sebagai Captain America Era Pasca 9/11

Dalam edisi pertama Captain America #1, David Colton diperkenalkan sebagai tentara muda yang menggantikan Steve Rogers ketika ia masih tertidur dalam es. Ia bukanlah pahlawan super sejak awal, melainkan pemuda lemah fisik tapi kuat secara prinsip—mirip dengan Steve di masa lalu. Setelah menyaksikan tragedi World Trade Center, David memutuskan untuk mendaftar sebagai tentara.

Kisah David mencerminkan semangat patriotisme era pasca 9/11. Militer melihat potensi dalam dirinya dan memberinya Super-Soldier Serum, menjadikannya Captain America baru. Namun, berbeda dari Steve yang melawan Nazi, David menghadapi konflik modern seperti Perang Irak dan Afghanistan.

Steve Rogers dan David Colton Bertemu di Misi Pertama

Separuh cerita dalam edisi ini berlatar saat Steve Rogers baru saja “dicairkan” oleh Avengers dan masih merasa asing di dunia modern. Bingung dengan perannya, Steve memutuskan untuk kembali bergabung dengan militer. Ia langsung dikirim dalam misi ke Latveria oleh Jenderal Thunderbolt Ross.

Di sinilah Steve bertemu dengan tim barunya, termasuk David Colton, sang Captain America baru. Keduanya akhirnya berjuang bersama untuk menyelamatkan diplomat Amerika dari cengkeraman Doctor Doom muda. Pertemuan ini menjadi momen emosional karena David akhirnya bertemu dengan idolanya, Steve Rogers, dan justru berada dalam posisi sebagai komandannya.

Karakter David Colton adalah Simbol Pahlawan yang Terlupakan

Menurut penulis seri ini, Chip Zdarsky, David Colton adalah “Captain America yang hilang dalam waktu.” Ia menggambarkan David sebagai sosok yang membawa beban berat karena harus mengenakan simbol negara dalam masa yang sangat berbeda dari era Steve.

Melalui David, Zdarsky ingin mengeksplorasi bagaimana seorang pemuda idealis menghadapi dunia nyata yang keras—di mana perang tidak selalu hitam-putih, dan menjadi pahlawan tak selalu berarti disambut hangat. Kisah David membawa warna baru pada narasi Captain America yang lebih kompleks dan relevan dengan konteks sejarah modern.

It’s been really satisfying writing Steve, seeing this new world through David’s eyes,” ujar Zdarsky dalam wawancara.

Ini Bukan Pertama Kalinya Ada Captain America Pengganti

Kisah Captain America bukan hanya tentang Steve Rogers. Marvel sebelumnya juga pernah menghadirkan pengganti Captain America selama Steve “hilang”, seperti Jeffrey Mace dan William Burnside, yang diperkenalkan dalam komik era 1940–1950-an. Karakter-karakter ini kemudian dirangkai ulang dalam canon Marvel untuk mengisi kekosongan waktu Steve.

Namun, karakter David Colton terasa lebih grounded dan dekat dengan kondisi sejarah nyata, yakni Perang Melawan Teror pasca 9/11. Ini menjadikannya sosok yang unik dan punya potensi eksplorasi lebih dalam, terutama dari sisi psikologis dan moral.

Masa Depan David Colton di Marvel Masih Tanda Tanya

Meski baru muncul, David Colton langsung menarik perhatian pembaca karena latar belakangnya yang kuat dan peran historisnya yang penting. Namun, hingga kini belum jelas apakah ia akan tampil lebih banyak dalam seri-seri Marvel ke depan.

Apalagi, Marvel juga pernah menerbitkan beberapa cerita di awal 2000-an yang memperlihatkan reaksi Steve Rogers terhadap tragedi 9/11, seperti dalam The Amazing Spider-Man #36 dan Captain America: Marvel Knights. Kini, dengan pengenalan David, mungkinkah Marvel akan merombak (retcon) kisah-kisah lama dan menjadikan cerita-cerita itu sebagai bagian dari perjalanan David Colton?

Kehadiran David Colton membuka ruang baru dalam sejarah Captain America. Ia bukan sekadar pengganti, tapi simbol dari generasi yang bangkit dari tragedi dan mencoba mengisi kekosongan harapan. Meski belum banyak dikenal, ia bisa jadi bagian penting dalam narasi besar Marvel di masa mendatang.

Jika kamu tertarik dengan cerita-cerita yang menggali sisi kemanusiaan dari pahlawan super, David Colton layak untuk diikuti. Siapa tahu, dia bukan hanya Captain America yang terlupakan tapi Captain America yang akan diingat kembali. Siapa tahu, David Colton bakal muncul di Marvel Cinematic Universe (MCU) di masa mendatang!

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini