Kesiapan Pejabat Pemprov Sulbar Mengikuti Retret di Makorem 142 Tatag
Setelah dilantik sebagai Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Suhardi Duka (SDK) segera mengambil langkah-langkah penting dalam menjalankan tugasnya. Salah satunya adalah memastikan kesiapan pejabat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar untuk mengikuti kegiatan retret yang akan digelar di Markas Komando Resor Militer (Makorem) 142 Tatag.
Kegiatan retret ini bertujuan untuk memperkuat koordinasi dan kerja sama antara para pejabat pemerintahan dengan TNI, serta meningkatkan kinerja dan efisiensi dalam menjalankan berbagai program pembangunan di wilayah Sulbar. Sebelum pelaksanaannya, semua peserta retret wajib menjalani pemeriksaan kesehatan agar dapat dipastikan kondisi fisik mereka siap mengikuti aktivitas selama tiga hari.
Retret tersebut direncanakan berlangsung dari Jumat, 18 Juli hingga Minggu, 20 Juli 2025. Dalam rangkaian kegiatan ini, peserta akan mengikuti berbagai sesi seperti diskusi strategis, evaluasi kinerja, serta pelatihan kepemimpinan. Selain itu, ada juga program pengembangan diri dan kebersamaan yang ditujukan untuk mempererat hubungan antar instansi.
Proses Pemeriksaan Kesehatan yang Dilakukan
Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulbar, Herdin Ismail, menjelaskan bahwa pemeriksaan kesehatan merupakan bagian penting dalam persiapan kegiatan retret. Tujuannya adalah memastikan setiap peserta dalam kondisi yang baik sehingga dapat mengikuti kegiatan secara optimal.
“Tes kesehatan sedang berjalan. Semua pejabat yang memiliki risiko kesehatan tertentu akan mendapat perlakuan khusus. Pemeriksaan ini penting agar perlakuan selama retret bisa disesuaikan dengan kondisi masing-masing peserta,” ujar Herdin.
Namun, ia menegaskan bahwa tidak ada perlakuan istimewa yang diberikan kepada peserta retret. Hanya penyesuaian yang dilakukan jika diperlukan berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan.
Sinergi Tim Medis dalam Menjaga Kesehatan Peserta
Pemeriksaan kesehatan ini melibatkan tim medis yang terdiri dari berbagai sumber. Antara lain, tenaga kesehatan dari Korem 142 Tatag, rumah sakit, dan petugas kesehatan daerah. Hal ini menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga kesehatan para peserta retret.
Adanya kolaborasi ini memberikan rasa aman bagi peserta, karena pemeriksaan dilakukan oleh profesional yang telah terlatih. Selain itu, kehadiran tim medis juga menjadi bentuk dukungan penuh dari berbagai instansi terkait.
Persiapan Lengkap untuk Kegiatan Retret
Selain pemeriksaan kesehatan, berbagai persiapan lain juga dilakukan oleh panitia penyelenggara. Termasuk dalam hal akomodasi, transportasi, dan penyediaan fasilitas pendukung selama retret berlangsung. Setiap aspek dipertimbangkan agar kegiatan berjalan lancar dan bermanfaat bagi semua peserta.
Dengan adanya retret ini, diharapkan dapat memperkuat semangat kerja sama antara pemerintah daerah dan TNI, serta meningkatkan kapasitas dan kualitas kinerja para pejabat di Sulbar. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat lahir inovasi-inovasi baru dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab masing-masing.
