
Satoshi Nakamoto, Pencipta Bitcoin yang Kini Masuk Daftar Orang Terkaya Dunia
Sosok yang dikenal sebagai pencipta mata uang kripto Bitcoin, yaitu Satoshi Nakamoto, kini masuk dalam jajaran orang terkaya di dunia. Berdasarkan data terbaru dari perusahaan analitik blockchain Arkham, jumlah Bitcoin yang dimiliki oleh Satoshi mencapai sekitar 1,096 juta keping, yang tersimpan di berbagai dompet digital.
Dengan harga satu Bitcoin yang menyentuh angka 117.495 dollar AS atau sekitar Rp 1,9 miliar (kurs Rp 16.283 per dollar AS) pada Rabu (16/7/2025), total kekayaan Satoshi hanya dari kepemilikan Bitcoin saja mencapai 128,7 miliar dollar AS atau sekitar Rp 2.096 triliun. Angka ini membuatnya menempati posisi ke-11 sebagai orang terkaya di dunia. Bahkan, ia mengungguli Chairman & CEO Dell Technologies, Michael Dell, yang memiliki kekayaan sebesar 126,1 miliar dollar AS (sekitar Rp 2.053 triliun).
Meski begitu, nama Satoshi Nakamoto tidak tercantum dalam daftar resmi Forbes Billionaires List. Alasannya adalah karena metode penghitungan kekayaan yang digunakan oleh Forbes tidak menghitung Bitcoin sebagai sumber kekayaan yang sah. Hal ini dikarenakan Bitcoin tidak dapat diverifikasi seperti aset tradisional seperti saham atau properti.
Identitas yang Masih Membuat Banyak Orang Penasaran
Meskipun memiliki kekayaan yang sangat besar, identitas Satoshi Nakamoto hingga saat ini masih menjadi misteri. Tidak ada yang tahu pasti apakah sosok tersebut adalah individu tunggal, kelompok, atau bahkan entitas fiktif. Identitas yang anonim ini menjadi topik diskusi panjang di berbagai forum daring seperti Reddit.
Banyak orang berspekulasi bahwa Satoshi adalah seorang ahli pemrograman tingkat tinggi. Namun, ada juga yang percaya bahwa sosok ini adalah imajiner dan sengaja diciptakan untuk menjaga privasi. Kerahasiaan identitas ini justru dianggap oleh banyak pihak sebagai simbol dari filosofi Bitcoin itu sendiri, yaitu sistem keuangan yang desentralisasi, tidak dikendalikan oleh otoritas pusat, dan menjunjung tinggi privasi pengguna.
Patung yang Menggambarkan Sosok Satoshi
Kekayaan besar dan identitas yang tersembunyi membuat Satoshi Nakamoto menjadi salah satu figur yang paling ikonik dan berpengaruh di era teknologi digital. Salah satu buktinya adalah patung yang dibuat oleh dua seniman asal Hungaria, Gergely Reka dan Tamas Gilly, dengan judul “Statue of Satoshi”. Patung ini kini berdiri di Graphisoft Park, Budapest.
Patung tersebut menggambarkan sosok manusia berwarna emas dengan wajah anonim dan jaket coklat berlogo Bitcoin. Dengan adanya patung ini, semakin memperkuat citra dan pengaruh dari sosok yang tak teridentifikasi namun memberikan dampak besar bagi dunia keuangan modern.
Pengaruh yang Tak Terbantahkan
Seiring dengan perkembangan teknologi dan pertumbuhan mata uang kripto, pengaruh dari Bitcoin semakin luas. Meskipun identitas penciptanya tetap rahasia, keberadaan dan kontribusinya tidak bisa dipungkiri. Dari segi ekonomi hingga sosial, Bitcoin telah membuka ruang baru bagi transaksi keuangan global yang lebih cepat, aman, dan terdesentralisasi.
Satoshi Nakamoto menjadi contoh nyata bahwa kekayaan tidak selalu terkait dengan identitas yang jelas. Justru, ketidakterdugaan dan kerahasiaannya justru memperkuat legenda dan pengaruhnya di dunia teknologi. Dengan demikian, meskipun identitasnya masih misterius, nilai dan dampaknya terhadap dunia akan terus dirasakan.