
Peran Keluarga Besar Dayak Kenyah dalam Pembangunan Benua Etam
Keluarga besar Dayak Kenyah di Kalimantan Timur (Kaltim) akan memainkan peran penting dalam berbagai kegiatan pembangunan yang sedang berlangsung di Benua Etam. Termasuk dalam proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Untuk memastikan kesiapan mereka, diperlukan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dari warga Dayak, yang merupakan masyarakat asli Kaltim. Hal ini dilakukan melalui berbagai pelatihan keterampilan dan keahlian agar dapat bersaing dengan tenaga kerja dari luar daerah.
Pernyataan ini disampaikan oleh Wakil Ketua I DPRD Kaltim, Ekti Imanuel, setelah menghadiri agenda Musyawarah Besar (Mubes) IX dan Pekenoq Udip Dayak Kenyah Lepoq Tukung Kalimantan Timur – Kalimantan Utara tahun 2025. Acara tersebut digelar di Gedung Olah Bebaya, Samarinda, pada hari Kamis (10/7/2025).
Ekti menyampaikan harapan besar bahwa Mubes ini menjadi momen penting untuk memperkuat kesadaran kolektif dalam merawat dan melestarikan adat, seni, serta tradisi Dayak, khususnya suku Dayak Kenyah Lepoq Tukung. Menurutnya, budaya merupakan identitas dan tonggak kebanggaan yang harus diwariskan kepada generasi mendatang.
“Mubes ini dapat menjadi momentum penting dalam menguatkan kesadaran kolektif untuk merawat dan melestarikan adat, budaya, serta tradisi Dayak, khususnya suku Dayak Kenyah Lepoq Tukung,” ujar Ekti.
Ia menegaskan bahwa langkah-langkah konkret harus diambil untuk menjaga dan mengembangkan warisan budaya, sambil tetap berpegang pada nilai-nilai kearifan lokal. Hal ini sejalan dengan misi ketiga pemerintah daerah, yaitu mewujudkan masyarakat yang cerdas, sehat, sejahtera, bermartabat, dan berdaya saing tinggi.
Pentingnya Budaya dalam Pembangunan Daerah
Budaya tidak hanya menjadi bagian dari identitas masyarakat, tetapi juga menjadi fondasi yang kuat dalam membangun masyarakat yang lebih baik. Dengan melestarikan adat dan tradisi, masyarakat Dayak dapat memperkuat rasa memiliki dan kebanggaan terhadap tanah air mereka sendiri. Selain itu, budaya juga menjadi daya tarik bagi wisatawan dan investor yang ingin mengeksplorasi potensi daerah.
Untuk mencapai hal tersebut, diperlukan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga-lembaga yang terkait. Pelibatan keluarga besar Dayak Kenyah dalam berbagai kegiatan pembangunan, termasuk IKN Nusantara, adalah langkah strategis yang dapat meningkatkan partisipasi dan kontribusi mereka secara aktif.
Strategi untuk Meningkatkan Kualitas SDM
Peningkatan kualitas SDM warga Dayak sangat penting agar mereka dapat bersaing dengan tenaga kerja dari luar. Pelatihan dan pengembangan keterampilan harus menjadi prioritas utama. Berbagai program pelatihan dapat diadakan, seperti pelatihan teknis, manajemen, dan keterampilan digital. Selain itu, pendidikan formal dan non-formal juga perlu ditingkatkan agar generasi muda Dayak memiliki wawasan yang luas dan kemampuan yang memadai.
Selain itu, pemerintah dan organisasi masyarakat dapat bekerja sama dalam menyediakan fasilitas dan akses pendidikan yang lebih baik. Dengan demikian, generasi muda Dayak akan siap menghadapi tantangan masa depan dan berkontribusi positif dalam pembangunan daerah.
Kesimpulan
Keluarga besar Dayak Kenyah di Kaltim memiliki peran penting dalam pembangunan Benua Etam, termasuk dalam proyek IKN Nusantara. Dengan peningkatan kualitas SDM dan pelestarian budaya, mereka dapat berkontribusi secara aktif dan berdaya saing. Mubes IX dan Pekenoq Udip Dayak Kenyah Lepoq Tukung menjadi momen penting untuk memperkuat kesadaran kolektif dalam menjaga dan mengembangkan warisan budaya. Dengan kolaborasi dan strategi yang tepat, masyarakat Dayak dapat menjadi bagian dari pembangunan yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi seluruh masyarakat.