
IndonesiaDiscover –

KOMITMEN Saraswati Learning Center dalam berkontribusi memberikan layanan pendidikan dan terapi holistik bagi anak-anak berkebutuhan khusus, membuahkan hasil. Pasalnya, pada 15 Februari 2025 lalu, Saraswati Learning Center meraih Penghargaan ‘Excellence in Special Needs Education in Indonesia’ dari Asean No 1 Special Achievement Award Trends Summit 2025.
Pendiri sekaligus Direktur Saraswati Learning Center Reshma Wijaya mengatakan dengan adanya penghargaan tersebut, menjadi bukti bahwa setiap anak memiliki potensi untuk berkembang dan meraih kesuksesan.
“Kami berkomitmen untuk terus memberikan layanan terbaik dan mendorong terciptanya kesetaraan dalam pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus,” paparnya saat dihubungi Media Indonesia, Selasa (25/2).
Didirikan pada tahun 2016, lembaga tersebut memiliki misi memberikan dukungan komprehensif bagi anak-anak berkebutuhan khusus. Reshma juga ditunjuk menjadi Direktur Perkumpulan Orang Tua dengan Anak Disabilitas (Portadin), turut memperkuat dukungan bagi para orangtua.
“Kami juga ingin memperkuat dukungan bagi orangtua dan keluarga yang memiliki anak disabilitas, karena kami percaya bahwa kolaborasi antara lembaga pendidikan dan keluarga adalah kunci keberhasilan,” bebernya.
Sebagai informasi, Saraswati Learning Center memiliki sejumlah keunggulan, di antaranya Play Therapy dan Filial Play Coaching yang langsung ditangani oleh Reshma Wijaya.
Selain itu, turut menyediakan layanan terapi perilaku (behavior therapy) yang bersertifikat Board Certified Behavior Analyst (BCBA), terapi wicara, terapi remedial, dan fisioterapi.
“Dengan pendekatan yang komprehensif, Saraswati Learning Center berhasil membantu anak-anak dengan berbagai jenis disabilitas, termasuk down syndrome, autisme, ADHD, cerebral palsy, disleksia, dan lainnya,” pungkasnya. (E-4)