
IndonesiaDiscover –

RHOMA Irama mendatangi Nahdlatul Ulama (NU) baru-baru ini sebagaimana yang dilansir berbagai video di Youtube, seperti akun Crew Soneta. Tidak jelas waktu dan tempatnya. Hanya, Rhoma tampak didampingi seorang habib dari Baalawi dan menangis beberapa kali saat membahas polemik nasab serta berharap ada perdamaian dalam ukhuwah Islamiyah.
“Sedunia tahu apa yang selama ini saya utarakan di podcast Rhoma Irama, terutama tentang polemik nasab. Selalu saya tekankan di awal Bismillahirrahmanirrahim tanpa kebencian tanpa kepentingan. Itu selalu saya tekankan. Nah kemudian selanjutnya pada ending-nya selalu saya katakan bahwa gol dari semua ini adalah
semua pihak harus muhasabah dan ukhuwah Islamiyah,” ujar Rhoma.
Rhoma mengaku sering meneteskan air mata. “Padahal berulang kali mengatakan Habib Rizieq, Habib Ali Kwitang, habib-habib itu sahabat gua semuanya,” tuturnya.
Padahal, pada podcast sebelumnya, Rhoma menetapkan tidak akan memanggil habib lagi kepada Baalawi tetapi ustaz bagi para penceramahnya. Karena itu, ada perkiraan sejumlah pihak bahwa Rhoma Irama sudah meminta maaf terkait polemik nasab.
“Orkes melayu zaman dulu, pemain-pemain itu banyak habaib. Pemain suling Syahabudin Shahab, Umar Alatas, Muchsin Alatas. Jadi para habaib dulu banyak seniman. Kita nyanyi bareng, joget bareng. Jadi luar biasa pertemanan saya dengan para habaib. Makanya ketika saya bicara tentang polemik ini enggak henti-hentinya air mata mengalir,” tuturnya.
Karena itu, Rhoma mengajak kita ingin mencapai ukhuwah Islamiyah. Ia berdoa kepada Allah agar ukhuwah kita disambungkan kembali oleh Allah.
“Ya Allah damaikan kami. Ya Allah damaikan kita ya Allah. Amin. Astagfirullahalazhim,” tutup Rhoma.
Jika ditelisik lewat tangkapan layar video, ada tulisan Dakwah Sphere dari Lembaga Dakwah PBNU. Dan saat dicek di NU Online ternyata ada acara tersebut pada Selasa (18/2) pukul 18.30-21.30 WIB di Plaza Gedung PBNU Jakarta. Bisa jadi Rhoma Irama berbicara di situ. (I-2)