

Bank DKI dan PAM Jaya terus memperkuat sinergi antarsesama Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Penguatan itu dilakukan melalui dukungan digitalisasi sistem pembayaran PAM Jaya yang bertujuan meningkatkan efisiensi operasional, transparansi keuangan, dan memberikan nilai tambah bagi pelanggan PAM Jaya, serta masyarakat Jakarta secara keseluruhan.
“Sebagai BUMD, sinergi ini tidak hanya memperkuat hubungan antar perusahaan daerah, melainkan wujud dukungan program kerja Pemerintah Provinsi DKI Jakarta khususnya langkah inovasi dalam menciptakan layanan publik yang lebih baik dan terintegrasi secara digital,” ujar Direktur Utama Bank DKI, Agus H. Widodo, dalam keterangannya, Kamis (26/12).
Kerja sama ini, sambungnya, mencakup tiga inisiatif strategis, yaitu integrasi sistem keuangan host-to-host yang memungkinkan pengelolaan transaksi keuangan PAM Jaya secara digital untuk efisiensi dan keamanan. Kemudian, penerapan Virtual Account sebagai metode pembayaran tagihan air yang dapat diakses melalui aplikasi JakOne Mobile, ATM Bank DKI, dan kanal pembayaran lainnya. Terakhir, pengadaan sistem penerimaan pembayaran tagihan air secara online melalui collection agent (Aggregator) untuk memberikan fleksibilitas dan kemudahan kepada pelanggan.
Sementara itu, Sekretaris Perusahaan Bank DKI Arie Rinaldi mengatakan sinergi ini merupakan langkah nyata dalam menghadirkan solusi pembayaran yang modern dan inklusif.
“Bank DKI berkomitmen untuk terus mendukung transformasi digital, tidak hanya untuk meningkatkan kenyamanan pelanggan, tetapi juga sebagai wujud sinergi mendukung pertumbuhan ekosistem BUMD yang berkelanjutan,” tutur Arie.
Senada dengan hal tersebut, Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin menekankan sinergi ini menjadi tonggak penting dalam transformasi layanan air minum di Jakarta.
“Kami meyakini dengan dukungan Bank DKI, PAM Jaya dapat memberikan layanan yang lebih transparan dan efisien kepada pelanggan. Kerja sama ini juga sejalan dengan komitmen kami dalam memberikan solusi inovatif yang mendukung pelayanan publik dan pengelolaan air minum yang lebih baik,” ungkap Arief.
Sebagaimana diketahui, kerja sama ini turut mencerminkan komitmen Bank DKI dalam membangun ekosistem BUMD yang terintegrasi secara finansial dan mendukung infrastruktur pelayanan publik di Jakarta. (Z-11)