PT Bank Negara Indonesia (BNI) menerima Anugerah Kualifikasi Informatif Badan Usaha Milik Negara dalam Malam Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2024 yang diselenggarakan Komisi Informasi Pusat (KIP). BNI mendapatkan nilai 96,06 untuk kategori BUMN usai melalui tahapan yang meliputi Monitoring dan Evaluasi (Monev), mulai pengisian Self Questionnaire Assessment (SAQ), dilanjutkan dengan tahapan presentasi uji publik, hingga pelaksanaan visitasi verifikasi pendalaman penilaian kuesioner e-monev dan hasil uji publik.
Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo mengatakan capaian tahun ini merupakan wujud konsistensi perseroan dalam menyediakan kemudahan akses dengan membangun sarana kebutuhan pelayanan informasi secara digital dan konsisten membangun awareness. Hal itu termasuk website, pengembangan SOP, literasi keuangan, pemberdayaan Agen46 sebagai penyebar informasi, integrasi fitur layanan, hingga pembaruan layanan secara luring.
Anugerah Keterbukaan Informasi Publik ini merupakan penghargaan yang penting atas upaya menciptakan iklim dan tata kelola perusahaan yang transparan, efektif, efisien, dan juga akuntabel. Itu sejalan dengan target pemerintah mewujudkan Indonesia 2045 dengan prinsip-prinsip demokrasi yang sehat.
“Penghargaan ini merupakan wujud apresiasi kepada BNI sebagai badan publik yang konsisten menerapkan keterbukaan informasi publik serta memberikan layanan informasi publik yang berkualitas, transparan, dan akuntabel,” ujarnya.
Ke depannya, keterbukaan informasi publik akan terus menjadi fokus BNI untuk mengembangkan dan memperbaiki standar operasional keterbukaan informasi di internal BNI sebagai pedoman standar layanan keterbukaan informasi publik, serta menjalankan kepatuhannya terhadap UU Keterbukaan Informasi Publik. (Ant/Z-11)