PT Kereta Api Logistik (KAI Logistik), anak usaha KAI, kembali meraih penghargaan bergengsi dalam ajang Indonesia Best BUMN Awards 2024 dengan tema Innovation to Grow Together in a Sustainable Economy. Dalam kategori Optimizing National Supply Chain Efficiency through Integrated Logistic Solutions untuk anak perusahaan (subsidiary), KAI Logistik menunjukkan komitmen kuatnya dalam meningkatkan efisiensi rantai pasok nasional. Penghargaan ini diterima langsung oleh Direktur Utama KAI Logistik, Fredi Firmansyah, di The Sultan Hotel & Residence, Jakarta, pada Kamis (31/10).
“KAI Logistik mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi penghargaan ini. Pencapaian ini semakin memotivasi kami dan memacu untuk terus berkontribusi pada perekonomian dan pembangunan nasional. Kami akan terus berkomitmen dalam memperkuat efisiensi rantai pasok nasional melalui solusi logistik yang terintegrasi dan didukung oleh inovasi serta digitalisasi. Ini bukti nyata dari visi kami, KAI Logistik ispossible! yang meyakini bahwa semua menjadi mungkin bersama KAI Logistik,” jelas Fredi.
Penghargaan yang diselenggarakan oleh Warta Ekonomi ini mengevaluasi kinerja berdasarkan tiga aspek utama, yaitu kinerja keuangan perusahaan di tahun 2023, implementasi Good Corporate Governance (GCG), serta inisiatif bisnis yang terintegrasi dengan aspek digitalisasi.
Sepanjang tahun 2023, KAI logistik berhasil mencatat kinerja keuangan positif dengan membukukan laba sebesar Rp100,4 miliar dan volume angkutan yang lebih dari 28 juta ton. Dari sisi pendapatan, KAI Logistik berhasil meraih total pendapatan sebesar Rp1.108 miliar, menunjukkan peningkatan sebesar 9% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Sementara dalam kinerja volume, peningkatan secara signifikan tercatat dibandingkan tahun sebelumnya yakni sekitar 57%.
Selain pencapaian tersebut, KAI Logistik berkomitmen untuk menerapkan prinsip-prinsip Good Corporate Governance (GCG) yang mencakup aspek transparansi dan akuntabilitas dalam setiap aspek operasionalnya. Perusahaan juga secara aktif mendorong integritas dan etika bisnis di seluruh proses operasional, sehingga dapat membangun kepercayaan dan kredibilitas di mata pelanggan dan pemangku kepentingan. “Pada aspek GCG, KAI Logistik telah memperkuat komitmennya dalam tata kelola perusahaan yang baik yang dapat dipertanggungjawabkan. Hal ini juga sejalan dengan konsep ESG yang terus digalakkan di seluruh lingkungan perusahaan,” lanjut Fredi.
Dari sisi inovasi, KAI Logistik terus memperkuat kapabilitas digital dengan implementasi teknologi Radio Frequency Identification (RFID) untuk efisiensi proses serta aplikasi KAI Logistik TRAX yang menyediakan layanan pengiriman barang retail dengan konsep kemudahan dan kenyamanan with just a click. Hingga saat ini, TRAX telah menjangkau 180 titik layanan service point di 115 kota/kabupaten dan akan terus diperluas. Inovasi dan digitalisasi menjadi prioritas bagi perseroan untuk memastikan akselarasi bisnis yang optimal. Hal tersebut juga salah satunya diwujudkan dengan investasi yang telah digelontorkan senilai sekitar Rp2 miliar, khususnya dalam pengembangan versi terbaru aplikasi KAI Logistix TRAX dan penyediaan perangkat RFID.
“Mengangkat tema sustainable economy, penghargaan ini selaras dan mencerminkan komitmen kuat KAI Logistik dalam menghadirkan solusi logistik yang lebih ramah lingkungan. KAI Logistik berharap, moda kereta api barang sebagai sustainable transportation mampu menjadi ekosistem dari sustainable economy di mana mengedepankan kesejahteraan umum yang sebesar-besarnya dengan dampak lingkungan yang seminimal mungkin,” tutup Fredi. (RO/Z-2)
