IndonesiaDiscover –
![Gol Larut Mattia Zaccagni Selamatkan Italia dari Kekalahan di Laga Euro 2024](https://indonesiadiscover.com/wp-content/uploads/2024/06/4838ac5526c20fba9e2de2ce70b2b9ab.jpg)
MATTIA Zaccagni mencetak gol larut untuk memastikan timnas Italia melaju ke babak 16 besar Euro 2024 usai bermain imbang 1-1 dengan timnas Kroasia di laga Grup B Piala Eropa 2024, Selasa (25/6) dini hari WIB.
Italia melaju sebagai runner-up Grup B di belakang timnas Spanyol dan akan berhadapan dengan timnas Swiss di babak 16 besar.
Adapun Kroasia masih berpeluang melaju ke babak 16 besar Euro 2024 namun nasib mereka tergantung dari hasil di grup lain Piala Eropa 2024.
Baca juga : Luis de la Fuente Puas Spanyol Sukses Kalahkan Italia di Euro 2024
Dengan hanya berhasikl meraih dua poin, anak-anak asuhan Zlatko Dalic hanya memiliki peluang tipis melaju ke babak 16 besar Euro 2024 sebagai salah satu dari empat tim peringkat tiga terbaik.
Gelandang Kroasia Luka Modric memecahkan rekor sebagai pencetak gol tertua Piala Eropa setelah menjebol gawang Italia di menit 55, hanya 33 detik usai Gianluigi Donnarumma menahan eksekusi penalti pemain tengah berusia 38 tahun itu.
Saat tampaknya gol Modric itu cukup memastikan Kroasia menang atas Italia, Zaccagni melepaskan tendangan apik ke sudut atas gawang Kroasia di menit 98 untuk memastikan Italia melaju ke babak 16 besar Piala Eropa 2024.
Baca juga : Gara-Gara Yel dari Pendukung Kroasia dan Albania, Timnas Serbia Ancam Mundur dari Euro 2024
Setelah kebobolan lima gol di dua laga pertama Grup B Euro 2024, Dalic memperkuat lini tengah dengan memasukkan Mario Pasalic dan Luka Susic sebagai bagian dari empat perubahan yang dilakukannya.
Dalic juga mempertahankan trio Luka Modric, Marcelo Brozovic, dan Mateo Kovacic meski ketiga gagal bersinar saat Kroasia kalah 3-0 dari Spanyol dan bermain imbang 2-2 melawan Albania.
Adapun Italia yang menang 2-1 atas Albania kemudian kalah 1-0 dari Spanyol. Karenanya, Luciano Spalletti mengubah formasi menjadi 3-5-2 dan membangkucadangkan Federico Chiesa.
Baca juga : Ini Penyebab Kekalahan Italia dari Spanyol di Euro 2024, Menurut Luciano Spalletti
Kroasia tampil dominan di awal laga melawan Italia, yang bermain bertahan, karena tahu hasil imbang sudah cukup membawa mereka ke babak 16 besar.
Di penampilan pertama sebagai starter di Euro 2024, gelandang RB Salzburg Sucic memaksa Donnarumma melakukan penyelamatan di awal laga.
Italia bermain negatif sejak awal laga dengan sudah membuang waktu saat mengambil sepak pojok dan lemparan ke dalam sejak menit ke-20.
Baca juga : Kalahkan Italia, Spanyol Susul Jerman ke 16 Besar Euro 2024
Babak pertama berakhir dengan skor imbang 0-0 untuk Kroasia dan Italia.
Di babak kedua, Dalic, yang membawa Kroasia mencapai final Piala Dunia 2018 dan semifinal Piala Dunia 2022, memasukkan striker Ante Budimir.
Masuknya Budimir membuat Kroasia memiliki target man dan mereka bisa lebih mengancam gawang Italia.
Pemain pengganti Davide Frattesi melakukan handball kala menahan upaya Andrej Kramaric dan VAR memutuskan Kroasia mendapat hadiah penalti.
Donnarumma berhasil menahan eksekusi Modric namun gelandang veteran itu sukses menjebol gawang Italia, 33 detik kemudian, pada menit 55.
Gol itu membuat Modric mencetak sejarah sebagai pencetak gol tertua sepanjang sejarah Piala Eropa mematahkan rekor yang dicetak pemain Austria Iviva Vastic pada 2008 dengan selisih 32 hari.
Saat Kroasia menyangka mereka telah meraih tiket ke babak 16 besar Euro 2024, Zaccagni mencetak gol di menit kedelapan masa injury time.
Italia pun memastikan hasil imbang 1-1 melawan Kroasia dan Azzurri meraih tiket ke 16 besar Piala Eropa 2024 sebagai runner-up Grup B di belakang Spanyol. (eurosport/Z-1)