IndonesiaDiscover –
Memasuki minggu kedua Januari 2024, dunia otomotif mulai menggeliat lagi. Sudah ada peluncuran produk baru yang membawa banyak kejutan. Paling menarik versi CKD MG 4 EV dan ZS EV. Harganya sangat di luar perkiraan. Bermain di level Rp400 jutaan untuk sebuah mobil listrik, tentu menggiurkan.
Wuling Motors pun langsung merespons. Mereka mengumumkan kandungan lokal (TKDN) Wuling BinguoEV sebesar 47,5 persen, sehingga berhak mendapat insentif PPN dari pemerintah. Harga pun turun dan lebih kompetitif dibanding merek Cina lain.
Dari motor, Yamaha melakukan perombakan terhadap Lexi. Maxi terkecil mendapat mesin baru 155 cc yang sudah dipakai terlebih dulu oleh NMax dan Aerox. Sehingga bisa lebih mampu bersaing melawan Honda Vario 160.
MG ZS EV dan MG 4 EV Rakitan Lokal
MG Motor Indonesia meluncurkan ZS EV dan 4 EV yang sudah dirakit lokal (CKD). Dalam seremoni spesial, sekaligus diumumkan harga keduanya yang amat mengejutkan. New MG ZS EV dibanderol Rp453 juta. Sedangkan MG 4 EV menjadi Rp433 juta alias turun drastis dari harga sebelumnya Rp699 juta. Ini menunjukkan, skema perpajakan bertumpuk yang membuat mobil impor mahal.
Harga Rp400 jutaan tentu tergolong murah untuk mobil listrik dengan fitur seabrek. Bahkan bisa lebih murah dibandingkan SUV kompak bermesin turbo dan hybrid. Bagaimana spek dan kelengkapannya, cek di sini.
Yamaha Lexi LX 155
Kami pernah memprediksi tentang Yamaha Lexi pakai mesin 155 cc. Ternyata benar, Yamaha Indonesia meluncurkan Lexi LX 155 dengan ubahan utama dari performa dan penampilan. Mesin jelas meningkat drastis, menjadi 155 cc berteknologi Blue Core dan Variable valve actuation (VVA). Secara otomatis membuatnya sejajar dengan maxi lain seperti All New Nmax dan All New Aerox.
Parasnya ikut diubah. Kini tampak lebih gemuk dengan lampu sein depan terpisah. Panel instrumen juga berubah jadi lebih informatif dan futuristik. Fitur konektivitas Y-Connect tetap. Apa saja kelengkapan lain serat detail speknya, klik di sini.
Harga Wuling BinguoEV
Seolah merespons kehadiran MG 4 EV CKD yang harganya beda tak terlalu jauh dari Wuling BinguoEV. Wuling Motors menyampaikan pencapaian terbaru dari mobil listrik anyar ini. Dari hasil penilaian PT Surveyor Indonesia, BinguoEV memperoleh 47,5 persen untuk nilai TKDN. Berarti berhak menerima insentif PPN yang membuat harganya lebih terjangkau.
Tak hanya itu, Wuling juga merilis BinguoEV tipe baru. Masuk dalam varian Long Range, tapi hanya menyediakan metode pengecasan AC saja tanpa DC. Dipasarkan dengan harga Rp317 jutaan setelah mendapat potongan PPN. Selengkapnya baca di sini. (ODI)
Baca Juga: Ekspor Toyota Turun Pada 2023, Krisis Geopolitik dan Inflasi Jadi Penyebab