Tragisnya, setelah dipiting dari belakang, dibanting, dan ditendang pada bagian rusuk dan dada serta diamuk sampai pingsan, pelaku belum juga puas. Mereka masih mengambil sejumlah uang milik korban.
“Barang-barang itu ada di celana saya semua. USD 15 ribu di kantong sebelah kiri saya, ada uang Rp 15 juta di kantong sebelah kanan saya, dan handphone. Itu semuanya hilang,” aku Iqbal di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (15/1).
Iqbal pun menceritakan momen saat menjadi korban pengeroyokan. Dia mengaku berusaha berbicara dengan pelaku setelah pelaku sempat membantai sopirnya sebelum diteriaki supaya kabur. Namun tiba-tiba saja orang lain dari belakang memiting, membanting, dan menendang bagian tubuhnya sampai pingsan.
“Ada yang memiting saya dari belakang, membanting saya. Yang saya ingat ada tendangan ke bagian rusuk saya. Setelah itu saya tidak ingat apa-apa, saya cuma berusaha melindungi kepala,” paparnya.
Diketahui, Muhammad Iqbal Frayudha, anak dari asisten pribadi Pengacara Hotman Paris, Putri Maya Rumanti, menjadi korban pengeroyokan. Kejadian tersebut terjadi di daerah Kemang Jakarta Selatan pada Jumat (12/1) waktu dini hari.
Kasus ini berawal dari spion mobil milik Iqbal kena senggol oleh mobil milik pelaku. Mereka pun turun dari mobil dan terjadi aksi pengeroyokan terhadap sopir dan juga Iqbal.