Nasional Cak Imin Singgung Soal Utang Luar Negeri untuk Alutsista: Nyatanya Kita Butuh...

Cak Imin Singgung Soal Utang Luar Negeri untuk Alutsista: Nyatanya Kita Butuh Pangan

36
0

TEMPO.CO, Jakarta – Calon wakil presiden nomor urut satu Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mempertanyakan urgensi penambahan utang luar negeri untuk pembelian alat utama sistem persenjataan atau alutsista. Ia mengatakan lebih baik uangnya digunakan untuk menambah banyak alat produksi pertanian.

“Buat apa kita utang ratusan triliun tapi tidak untuk sesuatu yang nyatanya tak dibutuhkan? Nyatanya kita butuh pangan,” kata Cak Imin saat bertemu dengan petani di Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Rabu 3 Januari 2024 seperti dikutip dari keterangan tertulisnya.

Ketua umum PKB itu kemudian menceritakan pengalamannya saat berkunjung ke salah satu negara di Eropa dan melihat pameran tentang alat pertanian. “Pameran itu menarik, alat perang dihancurin dan diganti jadi alat pertanian,” ujar dia.

Muhaimin mengatakan, Indonesia harus memperhatikan masalah pertanian. Sebabnya, jika bergantung pada impor pangan, hal ini mengakibatkan ketergantungan pada negara lain. 

“Bahaya sekali, bahaya yang pertama adalah kalau mengandalkan impor sementara negara lain juga sudah mulai menghentikan ekspor karena kebutuhannya sudah sangat besar,” kata dia. 

Cak Imin mengklaim beberapa negara yang sudah mulai menghentikan ekspor beras seperti Vietnam dan Thailand.  “Saya dengar Vietnam juga mulai mengurangi ekspor, Thailand juga begitu,” kata dia. 

Cak Imin mengatakan, jika ia dan Anies Baswedan menang, maka pertanian Indonesia harus berdikari.

Iklan

“Pokoknya bagaimana caranya total football kita mandiri pangan tanpa mengandalkan orang lain dalam pangan kita,” kata dia. 

Kemudian Cak Imin mengatakan pupuk jadi persoalan pertanian Indonesia. Ia mengatakan harga pupuk melambung tinggi. “Jadi jauh sebelum perang Ukraina kita sudah punya masalah pupuk sebetulnya,” kata dia. 

Cak Imin mengatakan kondisi pupuk mahal karena dibiarkan. Cak Imin menuturkan pembiaran tersebut tidak diusahakan menemukan solusinya. “Padahal negara ini kuat negara ini punya kemampuan negara ini punya uang. Punya uang,” ucapnya. 

Cak Imin mengatakan, bagi pasangan Amin, pertanian harus menjadi prioritas. “Buat apa kita membanggakan mimpi-mimpi yang gak jelas, tetapi di depan mata kita butuh makan,” kata dia. 

Sebelumnya, Menteri Keuangan RI Sri Mulyani menyampaikan hasil rapatnya bersama Presiden RI Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat, pada 28 November 2023, menyetujui kenaikan alokasi anggaran belanja alat utama sistem persenjataan (alutsista) pada 2024 naik dari angka semula yang disetujui Presiden sebesar 20,75 miliar dolar menjadi 25 miliar dolar AS.

Pilihan Editor: Sekretaris TPN Sebut Ganjar Pranowo Bakal Singgung Soal Kelautan di Debat Capres Ketiga

Tinggalkan Balasan